Palembang, SumselSatu.com
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palembang Abdul Karim Nasution memprediksi akan ada calon dari jalur independen atau perseorangan dalam Pilkada Palembang 2018. Hal ini terlihat dari aktifnya tim pasangan calon yang terus melakukan komunikasi dengan KPU.
Hal ini dikarenakan pendaftaran di jalur independen semakin dekat. Namun Abdul Karim tidak dapat mempublikasikan pasangan mana yang akan maju jalur independen.
“Tentu apakah serius akan maju tidak pihaknya hanya menunggu pada saat pendaftaran nanti. Jika ada calon walikota wakil walikota maju melalui jalur independent harus memiliki dukungan KTP-el 7431 atau 6,5 persen dari jumlah daftar pemilih tetap DPT. Sesuai dengan PKPU, calon independen harus mengumpulkan dukungan dari masyarakat 6,5 persen, jika kurang dari itu maka dapat dibatalkan,” kata Abdul Karim, Rabu (13/9/2017).
“Berdasarkan dengan daftar pemilih tetap ( DPT) pilpres tahun 2014 lalu, jumlah DPT Palembang mencapai 1.144.014 sehingga angka tersebut diambil 6,5 persen jika calon memenuhi syarat-syarat maka dapat ikut menjadi peserta Pilkada Palembang. Untuk target partisipasi kami targetkan di atas 77 persen. Karena itu, kami semakin gencar melakukan sosialisasi kepada pemilih,” pungkasnya.
Sejauh ini, dari daftar nama nama bakal calon Walikota Palembang ada dua nama yang kemungkinan memakai jalur independen yakni M Akbar Alfaro dan Yudda Pratomo Mahyudin.
Sementara pasangan petahana Harnojoyo Fitri Agustinda kemungkinan diusung PDI Perjuangan dan Partai Demokrat, sementara Mularis Djahri dan Lury Elza Alex disebut sebut bakal dusung Partai Hanura dan Golkar. #Ari
