Palembang, SumselSatu.com
Dari total 215 taman Kota Palembang, ada 100 taman yang dalam kondisi baik atau lebih dari 50 persennya rusak. Kondisinya
rusak dan tidak sedap dipandang mata.
“Penataan lebih dari 100 taman kota ini sudah dianggarkan, termasuk pengerjaan mulai di awal 2024,” ujar Pj Walikota Palembang Ratu Dewa usai meninjau taman kota bersama PJ Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni, Jumat (29/12/2023).
Dewa mengatakan, dari sekitar 115 taman kota yang perlu perbaikan tersebut, ada beberapa yang menjadi prioritas untuk diperbaiki. Yakni Kambang Iwak (KI), taman di bawah Light Rail Transit (LRT) yang berada tepat dijalan utama yang banyak dilalui, taman Simpang Polda, taman POM IX dan Angkatan 45.
“Prioritas saya KI karena sangat ramai pengunjung, terutama area jogging track KI yang rusak karena faktor akar pohon dan lainnya, dibongkar semua dengan granit yang agak kasar agar tidak licin,” katanya.
Menurutnya, khusus penataan seputar jogging track KI sudah dianggarkan. Tapi penataan tempat bermain ia usulkan dari Corporate Social Responbility (CSR) PTBA.
“Sudah dikoordinasikan juga, PTBA sedang mengkaji CSR di KI,” katanya.
PJ Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengatakan, revitalisasi ini berupa pembangunan yang baru sarana dan prasarana yang diperlukan.
“Jadi ada penambahan dan perbaikan itu yang akan dilakukan, penanaman pohon, termasuk menambah fasilitas umum seperti toilet dan lainnya,” katanya.
Menurutnya, dengan revitalisasi ini resapan air akan bertambah dan ini bisa mengurangi titik genangan atau banjir setiap musim hujan.
“Anggarannya dari provinsi, kota, dan CSR. Estimasinya masih akan dihitung, akan dirapatkan bersama berbagi tugas dan laksanakan bersama mulai awal 2024,” katanya. #ari
