Pembegalan di PALI Bikin Warga Resah

TKP ----- Korban menunjukkan tempat kejadian perkara (TKP) dirinya kena begal dan harus kehilangan motor kesayangan, Senin (20/5/2019). (FOTO: SS1/ABI)

PALI, SumselSatu.com

Tindak kejahatan pembegalan terjadi di Jalan Sungai Mang, Desa Suka Damai, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Senin (20/5/2019) sekitar Pukul 07:00.

Setelah menabrakan sepeda motor yang dikemudikan, pembegal merampas kendaraan roda dua milik korban.

Informasi dihimpun SumselSatu, pagi itu, Mu’Awiyah SPd (25) bersama Kristina (29) mengemudikan sepeda motor beriring-iringan. Keduanya hendak pergi mengajar di SD Negeri 34 Talang Ubi.

Namun, saat berada di lokasi kejadian, tiba-tiba sepeda motor ditabrak dua orang pelaku yang juga menggunakan kendaraan bermotor roda dua.

“Setelah menabrak aku, satu pelaku turun dan mencabut sebilah parang lalu mengancam akan membacok apabila tidak menyerahkan sepeda motor yang aku bawa,” ujar Mu’awiyah ketika melaporkan kejadian yang menimpahnya, di Mapolsek Talang Ubi.

Mengetahui temannya menjadi korban tindak kejahatan, Kristina tancap gas hendak meminta pertolongan. Namun, kondisi jalan saat itu sepi. Kristina pun kembali ke lokasi kejadian.

“Saat Kristina kembali, pelaku belum pergi. Aku berupaya mempertahankan motorku. Saat Kristina datang, salahsatu pelaku meminta tas yang dibawa Kristina, isinya soal ulangan,” terang Mu’awiyah.

Dua perempuan yang ketakutan itu akhirnya menyerahkan barang dimiliki. Yakni, sepeda motor Honda Scoopy warna biru dan tas.

“Pelaku kabur ke arah Pal 3 Maju Jaya,” kata Mu’awiyah.

Kanitreskrim Polsek Talang Ubi Ipda M Arafah yang berbicara mewakili Kapolsek Talang Ubi Kompol Okto Iwan mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian.

“Saat ini kami tengah mengumpulkan keterangan saksi-saksi dan langsung melakukan pengejaran,” kata Arafah.

Terpisah, Alvin warga Handayani, PALI, mengatakan, tindak kejahatan penodong bersepeda motor telah menimbulkan keresahan.

“Sebagai warga kami resah dengan penodongan yang kerap terjadi di PALI. Kami berharap polisi bergerak cepat mengungkap kasus yang terjadi dan memberikan hukuman yang membuat jerah para pelaku,” kata Alvin.

“Sebab kalau aparat hukum tidak tegas, para penjahat akan semena-mena meneror warga. Ini (penodongan-red) teroris, membuat warga resah,” tandasnya. #abi

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here