Tutup Tahun 2025 Dengan Kekalahan

KALAH LAGI---SFC menyerah 1-3 atas PSMS Medan di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, Sabtu (27/12/2025). (FOTO: SS 1/IST).

Palembang, SumselSatu.com

Sriwijaya FC (SFC) menutup tahun 2025 dengan kekalahan. Menjamu PSMS Medan di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, Sabtu (27/12/2025), Laskar Wong Kito menyerah dengan skor 1-3.

PSMS tampil percaya diri sejak awal laga. Tim tamu membuka keunggulan pada menit ke-10 lewat Rudiyana, yang berhasil memaksimalkan peluang di kotak penalti Sriwijaya FC.

Keunggulan tersebut tak bertahan lama. Setelah menunggu wasit cukup lama mengesahkan gol tersebut, momentum tim PSMS yang belum bersiap sepenuhnya dimanfaatkan Sriwijaya FC untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-15 melalui Sutan Zico, memanfaatkan kelengahan lini belakang PSMS. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, PSMS bermain lebih disiplin dan efektif. Ari Maring membawa PSMS kembali unggul pada menit ke-64, sebelum Rudiyana memastikan kemenangan lewat gol keduanya pada menit ke-68, mengubah skor menjadi 3-1 hingga laga usai.

Baca Juga  TKD Sumsel 2026 Menurun, DBH Dipangkas 71,7 persen

Pelatih PSMS Medan Kas Hartadi bersyukur atas kemenangan timnya, namun menegaskan performa tersebut belum sepenuhnya memuaskan.

“Terima kasih kepada pemain PSMS yang sore hari ini bisa memenangkan pertandingan, tapi saya belum puas. Meskipun kita menang 3-1 lawan Sriwijaya, kita masih harus memperbaiki semua lini, mulai dari belakang, tengah, depan, sampai kiper,” ujar Kas Hartadi kepada media usai pertandingan.

Ia juga menyoroti momen hilangnya fokus setelah PSMS mencetak gol pertama, berujung gol balasan.

“Setelah kita cetak satu gol, pemain kami hilang konsentrasi dan Sriwijaya bisa menyamakan 1-1. Sriwijaya bermain tanpa beban, nothing to lose, sementara kita justru terbebani harus mencetak gol lebih banyak,” jelasnya.

Baca Juga  Jangan Terlena, Ini Baru Permulaan

Kas Hartadi turut memberikan penilaian positif kepada Erik Cantona, anaknya yang tampil singkat sebagai pemain pengganti untuk Sriwijaya FC

“Menit bermain Erik memang sedikit, tapi tidak ada kesalahan di pertandingan tadi,” tambahnya.

Sementara itu, Rudiyana bersyukur bisa membantu tim meraih kemenangan, meski mengakui masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki.

“Secara hasil kita dapat tiga poin. Betul kata coach, masih ada kekurangan. Ada jeda sebelum laga berikutnya, itu akan kita manfaatkan untuk perbaikan bersama,” kata Rudiyana.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Sriwijaya FC yang tetap bermain kendati tengah menghadapi masalah internal.

“Terima kasih untuk tim Sriwijaya. Kita respect, walaupun kita tahu kondisi mereka seperti apa, tapi mereka tetap berjuang dan mau bertanding sampai akhir,” ucapnya.

Baca Juga  Minim Alat Saat Latihan, IWbA PALI Rebut Emas

Kemenangan 3-1 atas Sriwijaya FC sementara membuat PSMS Medan naik satu tingkat menggeser Persikad Depok di posisi keenam klasemen grup wilayah barat. Sementara Laskar Wong Kito tetap berada sebagai juru kunci dengan dua poin. #fly

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here