KEPALA Kwartir Nasional (Kakwarnas) Gerakan Pramuka Indonesia, Adhyaksa Dault memberikan pujian kepada Bupati Musi Rawas Utara H Syarif Hidayat yang dalam dua tahun kepemimpinannya telah berhasil membangun bumi perkemahan dengan fasilitas lengkap.
Mantan Menpora RI itu menilai, Pemkab Muratara di bawah kepemimpinan Syarif Hidayat sangat konsen dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Pembangunan bumi perkemahan dengan fasilitas lengkap adalah salah satu bukti.
“Alhamdulillah, sore ini meskipun perjalanan yang jauh, sangat membahagiakan sekali hari ini. Saya bersama rombongan acungi jempol kepada Kak Syarif (Bupati Muratara-red) yang sangat perhatian dengan gerakan Pramuka dalam rangka mencetak masa depan generasi muda Muratara. Insya Allah berkah,” ujar Adhyaksa Dault, saat meresmikan Bumi Perkemahan Sungai Aur, di Kecamatan Rawas Ilir, Jumat (16/3/2018).
Adhyaksa Dault mengatakan, dengan adanya bumi perkemahan berstandar nasional sebagai tempat berkumpul dan mencetak generasi penerus bangsa, sebagai salah satu bukti keberhasilan pembangunan di Muratara.
Kakwarnas Gerakan Pramuka Indonesia itu menilai, Bupati Muratara gesit dan konsekuen dalam membangun daerahnya. Bumi perkemahan Pramuka itu tidak hanya dibangun Pemkab Muratara sendirian, tetapi juga bersinergi dengan pihak swasta yang menanamkan investasi mereka di Muratara.
“Ada sinergisitas antara pemerintah dengan kalangan swasta atau perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Muratara. Sudah seharusnya para perusahaan membantu pembangunan untuk kemajuan Kabupaten Muratara,” kata Adhyaksa.
Adhyaksa meminta pengurus Gerakan Pramuka di Kabupaten Muratara untuk menyusun jadwal kegiatan tingkat nasional. Dengan kegiatan Pramuka tingkat nasional, Presiden Indonesia Jokowi atau Wakil Presiden Jusuf Kalla dapat hadir dan berkunjung ke Muratara. Dengan kehadiran tokoh-tokoh nasional, Adhyaksa optimis Muratara dapat lebih berkembang dengan pesat.
“Teman-teman di Jakarta dapat mengetahui Kabupaten Muratara ini. Luasannya penuh dengan sumber daya alam dan memiliki sumber daya manusia berkualitas,” kata Adhyaksa.
Selain itu, Adhyaksa mendoakan peserta perkemahan tingkat kabupaten ke depannya menjadi orang-orang yang sukses dan menggantikan para pemimpin di negara ini. Sejatinya, Gerakan Pramuka merupakan wadah revolusi mental sesungguhnya yang merupakan cita-cita Presiden Jokowi.
“Saya sampaikan kepada Bapak Presiden revolusi mental itu ada di Gerakan Pramuka. Karena Gerakan Pramuka itu cinta Tanah Air,” ujarnya.
Bupati Muratara H Syarif Hidayat mengatakan, Gerakan Pramuka merupakan salah satu upaya bangsa untuk melindungi generasi muda dari berbagai ancaman yang dapat merusak masa depan. Dengan Gerakan Pramuka yang dikembangkan dapat menjadikan generasi muda memiliki masa depan yang berkarakter, mandiri, kreatif, dan berjiwa Pancasila serta religius.
“Oleh karena itu, Pemkab Muratara yang didukung masyarakat melakukan hibah tanah seluas 4,5 hektar. Kami bangun fasilitas yang lengkap dengan pengerasan jalan. Gedung pendopo dan 16 unit tempat mandi cuci kakus (MCK). Ke depannya kami lengkapi lagi bumi perkemahan Pramuka,” kata Syarif. #adv/gky
