Palembang, SumselSatu.com
Sebanyak 66 anak kekurangan gizi, atau stunting di Kecamatan Seberang Ulu (SU) 1 dan Kecamatan Ilir Timur (IT) 2 mendapatkan bantuan susu dan telur selama 6 bulan ke depan dari dana Corporate Social Responbility (CSR) Bank Sumsel Babel (BSB).
Pj Walikota Palembang Ratu Dewa mengatakan, bahwa dari segi Indeks Pembangunan Manusia (IPM), sektor kesehatan menjadi prioritas utama.
“Alhamdulillah syukur BSB melalui dana CSR bersama Pemerintah Kota Palembang dalam hal ini dari sektor kesehatan yaitu penanganan balita stunting,” ujar Dewa saat menerima secara simbolis bantuan stunting, Kamis (14/12/2023).
Pemerintah Kota (Pemko) Palembang sejak November lalu telah memberikan telur kepada anak stunting dengan hitungan 1 butir telur sehari, yang diberikan selama tiga bulan.
Direktur Utama BSB Ahmad Syamsudin mengatakan, menyalurkan bantuan susu lewat petugas marbot. Nantinya sebulan sekali setiap ibu penerima mengambil susu itu lewat marbot.
“Sebulan sekali anak stunting mendapatkan 6 kotak susu ukuran 4 gram selama 6 bulan. Kita lakukan berkala agar tetap berlanjut,” katanya.
Untuk diketahui, akhir November 2023, Pemko Palembang merilis jumlah terkini anak stunting di Palembang telah turun dari 497 dan kini 484 anak. #ari