Palembang, SumselSatu.com
Berdasarkan data real count atau hitungan nyata Komisi Pemilihan Umum (KPU), pasangan Cagub-Wagub Sumsel Nomor Urut 4 H Dodi Reza Alex Noerdin-H M Giri Ramanda N Kiemas, unggul dengan perolehan suara 34,12 persen.
Pasangan Dodi-Giri mendapatkan 763,523 ribu suara dari 2,230,397 juta suara sah yang telah masuk.
Sedangkan pasangan Cagub-Wagub Sumsel Nomor Urut 1 Herman Deru-Mawardi Yahya lebih kecil dari Dodi-Giri, yakni 758,110 suara atau 33,87 persen dari suara sah.
Selanjutnya, berada di posisi ketiga adalah pasangan Cagub-Wagub Sumsel Nomor Urut 3 Ishak Mekki-Yudha Pratomo dengan perolehan 474,835 suara atau 21,22 persen dari suara sah yang masuk. Baru kemudian di posisi paling akhir adalah pasangan Cagub-Wagub Sumsel Nomor Urut 2 Saifudin Aswari Rivai-M Irwansyah dengan perolehan 241,594 suara atau 10,79 persen.
Dari laman resmi KPU itu diketahui, data tersebut berasal 10188 atau 60,27 persen dari 16903 tempat pemungutan suara (TPS) se-Sumsel.
Dari laman tersebut juga diketahui suara tidak sah sebanyak 68421 atau 2 persen dari total suara 2,297,456 juta. Berdasarkan jenis kelamin, pemilih laki-laki sebanyak 1,648,481 juta jiwa, perempuan sebanyak 1,611,449 juta jiwa.
Kemudian, pengguna hak pilih 1,113,300 juta laki-laki, dan 1,149,302 juta perempuan. Tingkat partisipasi mencapai 69,86 persen. Yakni, 67,53 persen laki-laki, dan 71,32 persen perempuan.
Ketua KPU Sumsel Aspahani menyampaikan, untuk melihat data real count Pemilukada Sumsel, warga dapat membuka website resmi KPU, yakni www.kpu.go.id. Langkah selanjutnya, klik pilihan Portal Publikasi Pilkada dan Pemilu Indonesia, lalu klik Hasil, lalu pilih Gubernur, pilih provinsi, dan Lihat Hasil Nyata.
“Di website KPU RI itu klik Pilkada Sumsel, nanti akan muncul hasil real count untuk Pilgub Sumsel,” kata Aspahani, Kamis (28/6/2018).
Dia mengatakan, pihaknya secepat mungkin memberikan hasil real count yang diambil dari data di Formulir C1. Sebagai penyelenggara pemilu, KPU Sumsel bertugas mengamankan suara yang diberikan rakyat Sumsel.
“Memang ada beberapa lembaga survei yang mengeluarkan hasil quick count, namun kami himbau agar tidak disikapi secara berlebihan, karena final pengumumannya yang resmi dari KPU Sumsel,” kata Aspahani. #nti/arf
