KDI 2018 Buka Audisi di Palembang

Dept Head Production MNC TV William Gustafirin dan kru KDI usai memberi keterangan pers mengenai audisi KDI 2018 di Palembang, Jumat (29/6). (FOTO: SS1/YANTI)

Palembang, SumselSatu.com

Bagi wong kito yang memiliki bakat menyanyi dangdut, siap-siap memanfaatkan peluang yang segera menghampiri. Kontes Dangdut Indonesia (KDI) 2018 bakal menjaring calon-calon artis dangdut berbakat di Kota Palembang.

Wong kito bersuara emas dengan cengkok dangdut, bisa mengikuti audisi KDI 2018 di Dermaga Convention Centre, Palembang, Sabtu (30/6) hingga Minggu (1/7).

Dept Head Production MNC TV, William Gustafirin, kepada pers, Jumat (29/6),mengatakan,

rangkaian audisi KDI 2018 sudah diselenggarakan di beberapa kota besar seperti Makassar,  Medan, dan Semarang.

Kota Palembang terpilih menjadi satu dari delapan kota besar digelarnya audisi KDI 2018 karena di wilayah Sumsel diyakini memiliki banyak bakat menyanyi berkualitas. Dengan digelar audisi di Palembang, para calon bintang di Sumsel bisa lebih mudah untuk mengikuti audisi KDI.

Salah satu bintang asal Kota Palembang yakni Wulan Alora atau sering disapa Wulan KDI, merupakan finalis KDI 3 (2006) yang kini telah menjadi bintang dangdut terkenal.

Tidak dapat dipungkiri bahwa KDI telah melahirkan bintang-bintang dangdut berkualitas di Indonesia. Sejumlah alumni dan juara KDI sukses melenggang di blantika musik dangdut tanah air seperti Siti KDI, Nassar KDI, Selfi KDI, Gita KDI, dan masih banyak lagi.

Sesuai tagline “Jadilah Bintang,” KDI berhasil mengantarkan para alumninya merambah ke berbagai bidang lain mulai dari bintang iklan hingga presenter.

“Adapun yang akan menjadi juri di Kota Palembang adalah Iis Dahlia, penyanyi dangdut senior yang masih eksis di dunia musik dangdut dan juga juri musik dangdut di Kilau DMD MNC TV.  Ada juga Beniqno, penyanyi yang saat ini menjadi juri di Kilau DMD dan Siti KDI yang merupakan juara KDI 2004 yang memiliki suara merdu dan berhasil menjadi bintang dangdut papan atas tanah air. Terakhir, kehadiran Anwar Sanjaya akan semakin menyemarakkan audisi di Kota Palembang,” kata William.

William menambahkan, selain menggelar audisi di Palembang,  MNC TV juga menggelar audisi di Surabaya pada 30 Juni sampai 1 Juli, Banjarmasin, dan Bandung pada 7 sampai 8 Juli, lalu Jakarta 14 sampai 15 Juli.

Setelah proses audisi dari delapan kota besar, 45 kontestan yang terjaring di audisi kembali bertemu di Jakarta dalam Gerbang KDI. Selanjutnya, disaring menjadi 20 peserta terbaik menuju Kontes KDI, yang terseleksi akan dikarantina di asrama dan diberikan pelatihan-pelatihan berupa teknik vokal, koreografi, personalitas, dan tata busana.

“Seluruh kontestan KDI yang telah terseleksi setiap minggunya akan bersaing untuk tampil dan dinilai para juri, yang mendapatkan SMS terbanyak dari masyarakat Indonesia menjadi juara KDI 2018,” paparnya.

William mengungkapkan, proses penyaringan KDI 2018 sedikit berbeda. Penyaringan lebih ketat. Saat audisi, semua calon peserta melalui tiga tahapan yakni praaudisi, audisi, dan terakhir audisi final.

“Target kita di Palembang ada 1.500 pendaftar. Yang sudah mengambil formulir 700 sampai 800 pendaftar. Setelah dibuka lagi di Dermaga Convention Centre bisa bertambah lagi sampai 1.500 orang. Kita cari yang memiliki suara bagus dan memiliki banyak talenta,” ucapnya.

William menambahkan, biasanya artis keluaran MNC Media akan masuk ke Star Media Nusantara. Finalis KDI kontrak SMN disalurkan ke unit bisnis MNC grup. Setelah mereka lolos dari KDI akan tersalurkan karirnya.

“Kita bermain dengan kualitas daripada cerita sedih.  KDI 2018 ini kami mendesain, untuk jadi juara tidak hanya dari SMS, tapi penilaian kami melibatkan alumni KDI. Bukan dari kedaerahan tapi ada penilaian dari juri juga. Kans semua kontenstan sama. Kita melibatkan juri-juri yang lama sehingga keluarannya berkualitas. Hadiah totalnya Rp 1 miliar akan diberikan kepada lima besar.  Bisa bentuknya barang atau uang,” bebernya.

Lebih lanjut William menjelakan, pendaftaran audisi di Dermaga Convention Centre dimulai pukul 08.00 sampai 16.00 WIB. “Target kami 800 nomor sehari. Juri artisnya hadir hari Minggu. Hasil seleksi hari Sabtu datang lagi hari Minggu.Tapi kita juga buka pendaftaran hari Minggu,” katanya.

Sementara itu, Juri Audisi KDI 2018  Bang Saad menuturkan, kadang-kadang yang berbakat tidak lolos. “Kita lihat bukan hanya suaranya bagus saja, tapi juga yang memiliki talenta di berbagai jenis musik misalnya rock, melayu, dan lainnya,” jelas Bang Saad.

Alumni KDI 2015 Mario menambahkan, selepas dari KDI, akan dikontrak dan bisa terus berkarya di dunia musik. “Dulu saya menyanyi pop.  Tapi di KDI diajarkan dangdut dengan banyak teknik. Ikut KDI membuka pola pikir menjadi lebih luas. Musik itu tidak hanya menyanyi tapi bisa menulis lagu,” pungkasnya. #nti

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here