PALI, SumselSatu.com
Jalan cor beton antara Desa persiapan Tanjung Harapan, Kecamatan Tanah Abang – Desa Purun Timur, Kecamatan Penukal, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang baru berusia sepekan kini sudah retak-retak. Pihak kontraktor berdalih retakan terjadi karena cuaca panas ekstrem.
Juniantoro, perwakilan pihak kontraktor pelaksana pembangunan jalan cor beton, ketika dijumpai, Jumat (31/8/2018), dan dikonfirmasi mengenai kekecewaan warga karena jalan sudah rusak, menjelaskan, keretakan sejumlah ruas jalan tersebut disebabkan cuaca dan suhu yang terlalu panas, sehingga konstruksi bangunam yang baru kering langsung mengalami keretakan.
“Itu menandakan bahwa komposisi konstruksi bangunan bagus, terbukti jalan tersebut retak karena ketika baru mengering kemudian cuaca panas. Sebelumnya juga pihak kami terus mengontrol jalan tersebut, dengan menyiramnya setiap hari dan ada juga beberapa ruas jalan yang ditutupi terpal menghindari keretakan jalan,” jelas dia.
Terhadap kerusakan yang diprotes warga tersebut, Juniantoro dengan tegas menyatakan, pihaknya sudah melakukan perbaikan dengan cara menyatukan lagi jalan yang retak menggunakan semen.
“Jalan yang retak itu langsung kami tutupi dengan adukan semen untuk kembali merekatkannya. Untuk kasus yang retak sampai bawah, kami juga sudah menyiapkan alat suntik agar bisa menjangkau dan merekatkan jalan yang retak sampai bawah,” imbuhnya.
Soal adukan semen, lanjut Juniantoro, semua sudah dilakukan yang terbaik. “Adukan sesuai standar dan RAB (rancangan anggaran bangunan, red). Bahkan, kami juga melebihkan pembangunan jalan lebih kurang 20 meter,” tutupnya.
Terpisah, Bupati PALI H Heri Amalindo meminta agar seluruh kontraktor di Kabupaten PALI bisa melaksanakan pekerjaan dengan baik dan benar.
“Laksanakanlah pekerjaan yang baik dan benar sesuai spek yang diterima. Kemudian, agar pihak terkait melakukan monitoring setiap pembangunan dengan turun dan periksa langsung pekerjaan tersebut,” kata Bupati.
Sebelumnya, pada Kamis (30/8/2018), Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga PALI, Ir Hj Etty Murniati, mengatakan, pihaknya sudah melakukan evaluasi dan memeriksa langsung pekerjaan jalan tersebut. “Kami akan cek ke lapangan dan akan segera suruh perbaiki bila ada hal-hal yang kurang di lapangan,” tegas Etty. #abi