Baturaja, SumselSatu.com
Terinspirasi dari kemeriahan lomba bidar atau perahu dayung yang digelar di desa kelahirannya di Tanjung Kemala, Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Drs H Kuryana Azis akhirnya mencoba untuk membuat perlombaan secara besar dalam lingkup se-kabupaten.
“Ternyata animo warga sangat baik, bahkan setiap kecamatan yang ada di OKU bersedia mengirimkan warga-warga terbaiknya untuk ikut serta dalam kegiatan lomba perahu dayung yang pertama kali digelar secara besar ini. Bahkan panitia kelabakan dengan membludaknya peserta jika tidak dibatasi,” kata Kuryana saat membuka lomba perahu dayung di Gedung Sanggar Pramuka, Minggu (31/12/2017).
Kata Kuryana, bukan hanya untuk memeriahkan akhir tahun saja dirinya membuat kegiatan ini, tapi tujuannya untuk menyatukan OKU, dalam artian dalam 13 kecamatan ada banyak suku dan Kuryana menginginkan kerukunan antar suku akan terjalin dalam kegiatan tersebut.
“Jangan memandang hadiah, karena hadiahnya tidak seberapa, yang terpenting tujuan dilaksanakannya kegiatan ini untuk memupuk rasa kebersamaan. Sekalian juga untuk menyatukan seluruh suku yang ada di OKU mulai dari Ulu dan Ilir,” kata Kuryana.
Ditambahkan Kuryana, nantinya kegiatan ini akan diagendakan jadi agenda tahunan kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), “Ini bukan ajang hura-hura, tapi ini ajang dari rakyat untuk rakyat, mudah-mudahan semua berjalan lancar dan akan kita buat kegiatan ini jadi piala bergilir Bupati OKU,” pungkas Kuryana.
Sementara itu ketua Pelaksana yang juga menjabat sebagai Asisten II Setda OKU Fahrudin Rozi mengatakan, jika kegiatan tersebut diikuti oleh 109 peserta yang terdiri dari 96 putra dan 13 putri dengan rincian dari instansi pemerintahan ada 40 tim putra dan 4 tim putri.
Sedangkan dari kecamatan ada 56 tim putra dan 9 tim putri. Perlombaan tersebut memperebutkan hadiah utama sebesar Rp 4,5 juta, juara kedua Rp 3 juta dan juara ketiga Rp 2,5 juta serta juara harapan Rp 1 juta.
“Pelaksanaan ini bermula ketika Bupati OKU mengeluarkan surat perintah untuk melaksanakan kegiatan lomba perahu dayung tingkat Kabupaten. Kemudian keluar lagi surat edaran Bupati sehingga kegiatan ini dilaksanakan. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan terutama sungai serta menumbuhkan solidaritas warga antar kecamatan dan masyarakat lainnya,” beber Rahrudin Rozi.
Pantauan di lapangan, kegiatan tersebut berlangsung dari Start di jembatan Ogan III dan finish di Jembatan Ogan I, di mana nantinya pembagian hadiah akan dilaksanakan di jembatan Ogan I. #ori
