Palembang, SumselSatu.com
Penggunaan micin untuk wajah digadang-gadang bisa menghilangkan flek hitam dan membuat wajah menjadi glowing secara instan. Berkat klaimnya ini, tidak sedikit orang yang mencoba menjadikan penyedap rasa ini sebagai masker.
Micin atau monosodium glutamate (MSG) adalah senyawa kimia yang digunakan sebagai penyedap rasa untuk meningkatkan cita rasa makanan. Selain bisa memberikan rasa umami pada makanan, micin dipercaya oleh beberapa orang dapat memberikan manfaat untuk kecantikan.
Ada klaim yang menyebutkan bahwa manfaat micin untuk wajah dapat diperoleh dengan menggunakan micin sebagai masker untuk eksfoliasi kulit.
Penggunaan micin sebagai masker wajah cukup populer di media sosial dan tidak sedikit orang yang mencoba metode ini. Caranya adalah dengan mencampurkan micin dan air mawar, lalu oleskan langsung ke wajah menggunakan kuas. Setelah 15–30 menit, bilas wajah dengan air.
Katanya, micin yang dicampur air mawar dapat mengangkat sel-sel kulit mati sehingga kulit wajah akan tampak lebih cerah dan flek hitam memudar. Micin juga dianggap bisa mengurangi minyak berlebih pada kulit dan melembapkan wajah.
Namun, apakah micin memang bisa memberikan manfaat untuk kecantikan dan kesehatan kulit wajah? Hingga saat ini belum ada penelitian yang membuktikan manfaat micin untuk kulit wajah.
Micin yang beredar di pasaran saat ini ditujukan khusus untuk bahan memasak, bukan diformulasikan untuk kulit. Penelitian terkait keamanan penggunaan monosodium glutamate untuk kulit wajah juga belum ada. Oleh karena itu, penggunaan masker micin tidak disarankan.
Efek Samping Micin Untuk Wajah
Tekstur micin tidak sehalus scrub yang sudah diformulasikan khusus untuk kulit wajah. Penggunaan micin untuk kulit wajah mungkin dapat menyebabkan beberapa hal berikut ini:
-Kulit terluka
-Kerusakan kulit
-Kulit teriritasi yang ditandai dengan kemerahan, gatal-gatal, dan bersisik.
Selain itu, beberapa orang mungkin dapat sensitif terhadap zat tambahan makanan, termasuk micin. Kondisi ini yang disebut Chinese restaurant syndrome. Ini ditandai dengan munculnya reaksi wajah memerah, sakit kepala, nyeri dada, mual, nyeri otot, sakit perut, kulit mengelupas, kesemutan, hingga diare.
Penting untuk diingat, setiap produk yang tersedia di pasaran memiliki cara penggunaan dan manfaat tersendiri. Jadi, gunakanlah produk sesuai dengan anjuran yang tertera pada kemasan. Pastikan juga Anda menghindari penggunaan produk yang tidak ditujukan untuk kulit pada wajah Anda.
Selain itu, Anda juga perlu berhati-hari sebelum mencoba tren skin care baru. Pasalnya, ada banyak kesalahan perawatan kulit yang masih sering dilakukan. Alih-alih mendapatkan kulit yang sehat, penggunaan skin care yang tidak tepat justru bisa merusak kulit wajah.
Kesimpulannya, manfaat micin untuk wajah belum terbukti kebenarannya. Untuk mendapatkan kulit wajah yang sehat, Anda bisa menggunakan rangkaian skin care yang sudah teruji secara dermatologis dan terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Bila perlu, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan rekomendasi produk skin care yang sesuai dengan kondisi kulit Anda.
(Tulisan diambil dari Alodokter)
