Pangkalanbalai, SumselSatu.com
Guna menekan aksi kejahatan, anggota Polsek Mariana, Polres Banyuasin, giat melaksanakan razia dalam kegiatan patroli hunting KKYD.
Seperti razia yang dilakukan di Jalan Sabar Jaya, Kelurahan Mariana, Kecamatan Banyuasin I, Kabupaten Banyuasin, Sabtu (1/9) pukul 14.00 WIB.
Razia dengan sasaran 3C, premanisme, peredaran narkoba, dan kepemilikan senjata api/senjata tajam, serta kejahatan jalanan lain yang dapat menyebabkan terjadinya gangguan kamtibmas di wilayah Mariana dan sekitarnya. Razia dipimpin Ka. SPK Bripka Komsija, SH.
“Kita melakukan pemeriksaan dan penggeledahan para pemuda yang berkumpul dan para pengendara R4 maupun R2 yang melintas di TKP,” ujar Kapolsek Mariana AKP Sumediyono, SH saat berbincang dengan SumselSatu.com, Minggu (2/9).
Kapolsek mengungkapkan, hasil dari giat ini belum ditemukan sasaran yang diduga premanisme, para pelaku 3C, penyalahgunaan narkoba, maupun pelaku kejahatan lain yang diduga dapat menyebabkan gangguan kamtibmas.
“Razia dengan cara patroli hunting dalam rangka KKYD (kegiatan kepolisian yang ditingkatkan, red) ini, demi keamanan dan kenyamanan warga masyarakat Mariana dan sekitarnya,” jelas Kapolsek.
Selain itu, terang Kapolsek, dengan digelarnya KKYD ini untuk meminimalisir pelanggaran berlalu lintas sekaligus mendeteksi jaringan pencurian kendaraan bermotor yang sekarang sedang marak terjadi di masyarakat.
“Kita juga mengimbau masyarakat untuk berkendara dengan aman dan tidak melanggar peraturan lalu lintas dengan selalu menggunakan helm standar nasional Indonesia (SNI), juga mengingatkan para pemilik kendaraan akan pajak kendaraannya,” tandas Kapolsek.
Dikatakan Kapolsek bahwa dalam razia KKYD ini khusus yang tidak memiliki surat-surat kendaraan seperti surat tanda nomor kendaraan (STNK) terpaksa diamankan guna mengungkap jaringan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang sedang marak saat ini.
“Yang pastinya kegiatan KKYD ini dapat membuat suasana di Kecamatan Mariana dan sekitarnya menjadi lebih Kondusif, perlu diketahui kegiatan ini juga atas arahan bapak Kapolda Sumsel dan bapak Kapolres Banyuasin,” pungkasnya. #tio
