Palembang, SumselSatu.com
Sumsel United harus dapat menjadi kebanggaan masyarakat dan saling bahu membahu bersama-sama klub lainnya untuk membangkitkan sepak bola di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
“Saya bangga kepada Sumsel United. Karena saat perkenalan pemain tadi, saya lihat sudah hampir mewakili seluruh penjuru kabupaten/kota yang ada di Sumatera Selatan,” ujar Gubernur Sumsel Herman Deru.
Deru menyampaikan hal itu saat menghadiri Launching Tim dan Pemain Sumsel United di Ballroom Hotel Aryaduta, Minggu (7/9/2025).
Sebagai pembina sepak bola di Sumatera Selatan, Herman Deru meminta agar klub yang ada dapat menjaga kepercayaan. Sebab menurut dia, saat ini banyak sekali klub sepak bola yang mulai kehilangan kepercayaan.
“Banyak sekali klub sepak bola yang rontok. Bukan rontok di lapangan hijau, tapi rontok dalam manajemen. Ini penyebabnya apa? Kurangnya transparansi dalam pengelolaan dana sponsor dan transparansi dana keuangan dalam perusahaan pemilik,” katanya.
Oleh sebab itu, dia mengingatkan kepada Sumsel United yang merupakan klub baru agar senantiasa menjaga kepercayaan sponsor dan juga publik.
“Tapi saya yakin dengan Sumsel United, dengan presiden klub yang bukan profit oriented tapi prestasi oriented. Kita harapkan semangat Cik Ujang tetap dijaga,” harapnya.
Dia mempersilahkan kepada siapapun penggiat sepak bola di Sumatera Selatan untuk membentuk klub-klub baru. Asalkan didasari oleh minat dan keinginan untuk membangun serta mengembangkan sepak bola di Sumatera Selatan.
“Kita welcome. Jangan hanya satu, dua atau tiga. Boleh lebih lagi,” katanya.
Sementara itu, meski Sumsel United merupakan klub baru dan saat ini bermain di kompetisi Championship. Herman Deru memiliki harapan, tim asuhan pelatih Nilmaizar ini bisa menembus kasta tertinggi sepak bola di Tanah Air, Super League.
“Harapannya lolos Liga 1 (Super League). Tapi bukan harga mati, itu harapan kita. Mari kita doakan, agar Sumsel United masuk ke Liga 1 (Super League),” katanya.
Tidak Perlu Membentuk Suporter Baru
Di lain sisi, Herman Deru mengungkapkan, sebagai klub baru Sumsel United tidak perlu membentuk suporter baru.
Sebab menurut dia, seiring berjalannya waktu dan kiprah Sumsel United di kancah sepak bola Tanah Air. Suporter akan tumbuh secara alami dan dengan sendirinya.
“Jadi tidak ada tandingan-tandingan suporter. Tapi tandingan di lapangan hijau. Inilah yang diharapkan oleh masyarakat terhadap klub-klub yang ada di Sumatera Selatan,” katanya. #fly
