
Palembang, SumselSatu.com
Kisah hebat datang pada Peringatan Hari Ibu tahun ini. Kisah perjuangan datang dari Lita Damayanti, seorang ibu tunggal yang membesarkan dua orang anak dengan tinggal bersama orang tuanya.
Dengan keterbatasan yang ada, Lita memilih bekerja sebagai pengemudi Maxim agar tetap dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga serta pendidikan anak-anaknya.
“Saya berusaha mandiri dan tidak mau terus bergantung pada orang tua. Kerja sebagai driver ini membantu saya membesarkan anak-anak dengan penghasilan yang halal,” ujar Lita.
Baginya, setiap perjalanan yang dijalani adalah bagian dari ikhtiar untuk memberikan kehidupan yang lebih baik bagi kedua anaknya.
Kisah lainnya datang dari Elly Efrida, seorang ibu tunggal dengan dua orang putri yang sepenuhnya bergantung pada penghasilannya sebagai pengemudi Maxim. Elly menjalani hari-harinya dengan membagi waktu antara mengurus anak-anak dan bekerja di jalan.
“Saya cuma ingin anak-anak saya tetap bisa sekolah dan hidup dengan layak. Itu yang bikin saya terus semangat walaupun kadang capek,” katanya.
Pekerjaan ini menjadi sandaran utama baginya dalam menjaga keberlangsungan hidup keluarga. Para pengemudi perempuan di Palembang menyambut apresiasi Hari Ibu ini dengan penuh rasa syukur. Bagi mereka, perhatian yang diberikan Maxim bukan sekadar bentuk perayaan, tetapi juga pengakuan atas perjuangan yang selama ini mereka jalani dalam diam.
Melalui momentum Hari Ibu ini, Maxim berharap dapat terus memberikan dukungan dan apresiasi kepada para pengemudi perempuan di Palembang. Maxim meyakini bahwa para ibu pengemudi bukan hanya mitra di jalan, tetapi juga sosok tangguh yang menjadi fondasi penting bagi kesejahteraan dan masa depan keluarga mereka.
Dalam rangka memperingati Hari Ibu, Maxim Indonesia memberikan apresiasi kepada para pengemudi perempuan di Kota Palembang. Kegiatan ini menjadi bentuk penghormatan kepada para ibu yang menjalani peran ganda sebagai pengasuh keluarga sekaligus penopang utama perekonomian rumah tangga. #fly









