Palembang, Sumselsatu.com – Kemenangan menjadi harga mati bagi Sriwijaya FC (SFC) saat menjamu PS TNI pada lanjutan Liga 1 Gojek Traveloka di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Jumat (14/7) malam ini. Apalagi, SFC dalam kondisi terpuruk dan hanya menang sekali dari lima pertandingan terakhir.
Ya, kemenangan menjadi harga mati karena posisi Laskar Wong Kito kini berada di posisi bawah atau hanya satu strip di atas zona degradasi. Seri atau kalah makin mempersulit posisi Alberto Goncalves dkk.
“Kemenangan jelas harga mati dan kita butuh dukungan dari suporter karena kondisi tim sedang sulit,” kata gelandang SFC Ichsan Kurniawan.
Ichsan menilai PS TNI memiliki kecepatan dan kekuatan fisik. Untuk itu, dalam latihan terakhir pelatih terus menggembleng fisik pemain.
“PS TNI tim bagus, tapi pelatih sudah siapkan taktik dan strategi buat itu, kita akan jalankan itu semua,” ucapnya.
Sementara Caretaker Pelatih SFC Hartono Ruslan mengatakan, PS TNI punya kecepatan dan kekuatan. Selain itu, mereka juga kerap mempegarakan permainan yang menjurus kasar.
“Untuk meladeni semua itu, dibutuhkan mental bertanding yang kuat. Pemain harus berani duel satu lawan satu. Tidak mengandalkan permainan kasar, namun mental kuat,” kata Hartono.
Pelatih yang berdomisili di Solo, Jateng itu, juga mengungkapkan bila selama persiapan menjamu PS TNI, ia sudah memberikan latihan taktik pada Alberto Goncalves dkk. Yang utama, pembenahan di sektor penyerangan.
“Pemain harus lebih kreatif dalam menciptakan peluang karena dengan banyak peluang, kans mencetak gol lebih besar. Mengingat main di kandang, kami harus menang,” tuturnya.
Hartono menjelaskan bila para pemain diharapkan mampu mengalirkan bola dengan cepat ke lini depan dan lihai melepaskan diri dari pengawalan ketat pemain PS TNI yang dikenal agresif dalam menjaga lawan.
Pelatih PS TNI Ivan Kolev mengatakan juga mengicar kemenangan karena hanya mendapat empat poin dari lima pertandingan terakhir. (Ari)
Prakiraan Susunan Pemain
Sriwijaya FC (4-3-3) : Teja Paku Alam; Bobby Satria, Firdaus Ramadan, Markho Merauje, Indra Permana; Ichsan Kurniawan, Yoo Hyun-koo, Tjani Belaid; T.A Musafri, Hilton Moreira, Beto Goncalves
Pelatih: Hartono Ruslan
PS TNI (4-3-3) : Ravi Murdianto; Abduh Lestaluhu, Facundo Talin, Ganjar Mukti, Manahati Lestusen; Roni Sugeng, Hong Soon-hak, Guntur Triaji; Leonel Nunez, Erwin Ramdani, Elio Martins
Pelatih: Ivan Kolev