Polantas Sumsel Ditertibkan

PEMERIKSAAN---Propovos Polda Sumsel saat memeriksa surat tanda diri dan TNKB milik Polantas di Mako Ditlantas Polda Sumsel, Palembang, Selasa (8/7/2025). (FOTO: IST/DOK.HUMAS POLDA SUMSEL)

Palembang, SumselSatu.com

Polisi Lalu Lintas (Polantas) dan Aparatur Sipil Negara di Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumsel ditertibkan. Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Sumsel memeriksa Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) roda dua dan roda empat yang digunakan Polantas dan ASN Polri. Baik kendaraan dinas maupun pribadi.

Kegiatan penertiban itu dilakukan di Mako Ditlantas Polda Sumsel di Jalan POM IX, Palembang, Selasa (8/7/2025).

Dalam Operasi Penegakan Ketertiban dan Disiplin (Ops Gaktibplin) yang dilakukan Subbid Provos Bidpropam itu, surat-surat dan fisik kendaraan diperiksa. Kaca spion, plat nomor, penggunaan storobo, rotarator, sirene, serta knalpot motor maupun mobil diperiksa.

Selain itu, Provos juga memeriksa Gampol atau pakaian dinas, surat data diri, dan sikap tampang, serta senjata api (Senpi) jenis pistol yang digunakan untuk tugas. Provos juga melakukan pemeriksaan urine Polantas dan ASN dengan melibatkan tenaga medis Biddokkes Polda Sumsel.

“Operasi ini dalam rangka penegakan ketertiban dan disiplin internal,” ujar Kasubbid Provos AKBP Tito Dani, ST, SH, MH yang didampingi Kompol Luqmanul Hakim, SH, MSi.

Tito menyampaikan, tidak ditemukan pelanggaran yang dilakukan Polantas dan ASN Ditlantas Polda Sumsel.

“Mulai sikap tampang, data diri, senpi dinas, cek urin dan Gampol, surat menyurat ranmor semuanya nihil temuan (pelanggaran-red),’ kata Tito.

MEMERIKSA—Kasubbid Provos Polda Sumsel Tito Dani ketika memeriksa STNK salah satu anggota Polantas.
(FOTO: IST/DOK.HUMAS POLDA SUMSEL)

Tito mengatakan, Ops Gaktiblin akan dilakukan berkelanjutan.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh personel Polda Sumsel dan jajaran tanpa terkecuali, menjadi teladan dalam kepatuhan hukum dan disiplin dalam melaksanakan tugas selaku Anggota Polri, sesuai tema Hari Bhayangkara ke-79, Polri untuk Masyarakat,” kata Tito.

Tito berharap, dalam melaksanakan tugas selaku Abdi Bhayangkara, Polantas dan ASN Dilantas Polda Sumsel dapat menjadi contoh yang baik bagi Masyarakat.

“Setidaknya kita selaku Anggota Polri walaupun kita belum dapat memberikan prestasi terbaik buat institusi, namun kita minimal tidak melakukan pelanggaran ataupun mencoreng institusi,” kata Tito kepada Polantas dan ASN Ditlantas Polda Sumsel.

Sebelumnya, Kabid Propam Polda Sumsel Kombespol Raden Aziz Safiri, SIK, CPHR mengatakan, Ops Gaktiblin dilaksanakan untuk meningkatkan disiplin Anggota Polri serta menghindari pelanggaran yang dapat mencoreng citra institusi.

Aziz mengingatkan Provos agar dalam melaksanakan tugas dengan tanggungjawab menghindari sikap arogan, dan mengutamakan etika serta sopan santun saat memeriksa rekan sendiri. #arf/rel

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here