Kazakhtan, SumselSatu.com
Sri Maya Sari (29), atlet lari asal Sumatera Selatan (Sumsel), memecahkan rekor nasional (Rekornas) indoor yang tercipta di tahun 2005 yaitu 57,01. Rekor itu terpecahkan dengan catatan waktu 54,88 pada ajang 10th Asian Indoor Athletics Championships, 10-12 Februari 2023 di Kazakhstan, dengan meraih medali perunggu.
Sri Maya mengatakan, selama mengikuti 10thn Asian Indoor Athletics Championships dia harus menyesuaikan dengan suhu di Kazakhstan yang sangat dingin. Meski begitu, dia bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia.
“Untuk kali pertama mengikuti kejuaraan indoor yang jelas bisa memberikan peforma terbaik untuk Indonesia dan target di awal bisa memecahkan rekornas indoor yang tercipta di tahun 2005 yaitu, 57,01,” ujar Sri Maya.
“Alhamdulillah bisa terpecahkan dengan catatan waktu 54,88. Karena lapangan indoor sama lapangan yang outdoor berbeda. Kalau di indoor lapangannya 200 meter, jadi kalau 400 meter, 2 laps larinya dan lapangannya juga miring,” tambahnya.
Kowad berpangkat Sertu (K) ini mengatakan, tantangan yang ditemui selama kejuaraaan yakni, pertama ini kejuaraan indoor karena semua peserta sama-sama tahu dari ukuran putaran lintasan.
Berbeda dengan yang hanya 200 meter, di mana keadaan lintasan tidak datar/miring. Sehingga rata-rata atlet negara manapun waktu perlombaan kejuaraan indoor dan outdoor berbeda.
“Target berikutnya semoga bisa di panggil Pelatnas dan bisa berjuang untuk Indonesia di SEA Games Kamboja nanti. Kalau untuk PON semoga tetap bisa memberikan terbaik bagi Sumsel. Saya berasal dari Kabupaten Muba, Provinsi Sumsel, usia sekarang memasuki 29 tahun tepatnya pada bulan April nanti,” katanya.
Penjabat (Pj) Bupati Muba Drs H Apriyadi mengaku, sangat bangga dengan capaian putra putri Muba yang telah mengharumkan nama daerah tersebut. Dia berharap prestasi ini dapat memotivasi atlet di Bumi Serasan Sekate lainnya.
“Alhamdulillah, atlet kita atas nama Sri Maya Sari mampu bersaing dan mendapatkan medali perungu pada ajang 10th Asian Indoor Athletics Championships di Kazakhstan. Tentunya ini sangat membanggakan daerah,” katanya.
Prestasi ini, lanjut dia, merupakan wujud dari perjuangan atlet Kabupaten Muba dan menunjukan bahwa Muba punya kemampuan untuk bersaing dengan atlet nasional bahkan internasional.
“Ke depan kita akan terus bina dan beri apresiasi atlet lainnya untuk terus berprestasi mengharumkan nama Kabupaten Musi Banyuasin,” katanya. #Fly
