Giri: Insya Allah Kader-Kader Banteng di Sumsel Tetap Tenang

H M Giri Ramanda N Kiemas, SE, MM, Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel. (FOTO: IST/DOK.GIRI RAMANDA KIEMAS)

Palembang, SumselSatu.com

M Giri Ramanda N Kiemas meminta seluruh kader dan simpatisan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan di Sumatera Selatan (Sumsel), agar tidak terpancing emosi menyusul tindak pembakaran bendera PDI Perjuangan.

Pembakaran bendera PDI Perjuangan terjadi pada unjukrasa di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (24/6/2020).

Insya Allah kader-kader banteng di Sumsel akan tetap tenang,” ujar Giri Ramanda Kiemas yang Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Sumsel itu, Jumat (26/6/2020).

“Asalkan tidak dipancing oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, karena hal ini menyangkut harga diri sebagai partai politik,” tandas Giri Ramanda.

Sebelumnya, Giri menyampaikan, di Sumsel tercatat sedikitnya 82 ribu pengurus aktif dan 135 ribu Anggota PDI Perjuangan. Ia bertanggungjawab agar ratusan ribu kader partai politik (Parpol) berlogo Banteng Moncong Putih tidak terpancing emosi.

“Sebagai pimpinan partai, kami menjaga psikologis dari para anggota dan pengurus agar tidak terpancing emosi,” kata Giri.

“Kami mengikuti sikap politik dari DPP partai yang akan menempuh jalur hukum, dan akan menenangkan kader-kader banteng agar tetap tenang, dan menunggu situasi yang berkembang,” tambahnya.

Hal senada disampaikan Yudha Rinaldi, Bendahara DPD PDI Perjuangan Sumsel.

“Kami serukan tetap tenang. Tetap dekat dengan rakyat dan membantu. Tinggal masyarakat yang menilai,” kata Yudha.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri telah mengeluarkan surat yang isinya meminta agar seluruh jajaran partainya dapat merapatkan barisan dalam menyikapi peristiwa tersebut.

Tempuhlah jalan hukum, perkuat persatuan dengan rakyat”, demikian bunyi salah satu penggalan surat tersebut.

Pada Rabu (24/6/2020) lalu, beberapa organisasi kemasyarakatan (Ormas) melakukan unjukrasa menuntut pencabutan Rancangan Undang-Undang (RUU) Haluan Ideologis Pancasila (HIP) dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas). Di tengah unjukrasa itulah sejumlah orang membakar bendera PDI Perjuangan. #arf

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here