Palembang, SumselSatu.com
Inflasi di Kota Palembang pada awal November 2022 mengalami penurunan dari 6,71% menjadi 6,55% atau turun 0,16%. Hal itu diketahui berdasarkan hasil rapat inflasi Pemerintah Kota (Pemko) Palembang bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melalui zoom meeting, Senin (7/11/2022).
Kepala Dinas Perdagangan Kota Palembang Raimon Lauri mengatakan, Badan Pusat Statistik (BPS) Palembang mengungkapkan inflasi menurun lantaran harga komoditas harga pokok menurun.
“Komoditas penyebab inflasi tinggi itu biasanya karena harga-harga cabai merah, telur ayam, daging ras ayam yang naik, tapi sekarang turun,” katanya.
Sejak akhir Oktober, beberapa komoditas pangan di pasaran sudah turun. Seperti harga cabai burung yang biasanya Rp60 ribu – Rp100 ribu/kg kini menjadi Rp40 ribu/kg. Sementara harga cabai keriting dan cabai rawit saat ini Rp30 ribu/kg juga telur ayam ras Rp24 ribu/kg.
Walikota Palembang Harnojoyo mengatakan, kenaikan inflasi sebelumnya didukung oleh naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
“Sembako seperti cabai dan telur menjadi faktor turunnya inflasi, ini akan kita pantau terus untuk kestabilan harga,” katanya. #Ari
