Palembang, SumselSatu.com
Penumpang Light Rail Transit (LRT) Palembang periode 1 Januari- 21 Maret 2023 mengalami peningkatan dengan rata-rata harian 9,899/hari dan okupansi atau perbandingan antara jumlah penumpang dengan kapasitas rata-rata sebesar 59%.
“Sehingga total penumpang dari 1 Januari – 21 Maret 2023 sebanyak 793,105 penumpang,” ujar Manager Humas PTKAI Divre III Palembang Aida Suryani dalam rilis yang diterima SumselSatu.com.
Jumlah ini mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama di tahun 2022, dengan rata-rata harian saat itu 6,791/hari dan kumulatif penumpang sebanyak 536,469 penumpang.
Aida mengatakan, untuk mendukung konektivitas LRT serta memberikan kemudahan dan memaksimalkan keterjangkauan LRT bagi masyarakat serta melengkapi integrasi antarmoda sebelumnya, saat ini ada 7 koridor Feeder LRT Musi Emas dan akan bertambah secara bertahap.
Yakni, Stasiun LRT Polresta-via Kompleks OPI, Stasiun RSUD-via Sukawinatan, Stasiun LRT Asrama Haji-via Talang Betutu, Stasiun DJKA-via Terminal Pasar Plaju, Kamboja-Bukit Siguntang via Stasiun LRT Demang, Talang Kelapa-Talang Buruk via Asrama Haji dan Asrama Haji-Sematang Borang via Jalan Nurdin Panji.
“Keberadaan feeder LRT Musi Emas ini merupakan salah satu upaya untuk menjawab kebutuhan angkutan penumpang bagi masyarakat pengguna LRT,” jelas Aida.
Lanjutnya, PT Kereta Api Indonesia (PTKAI) sebagai operator LRT bersama Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel beserta dukungan dari stakeholder lainnya berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan bagi masyarakat pengguna LRT untuk mewujudkan transportasi publik yang nyaman dan budaya baru dalam bertransportasi. #Fly