Jelang Porprov 2023, Bupati Lahat Asah Kemampuan Cabor Menembak

MENEMBAK---Cik Ujang berlatih menembak di Venue Menembak Jakabaring Sport City (JSC), Sabtu (3/6/2023). (FOTO: SS 1/TRIA).

Palembang, SumselSatu.com

Menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-XIV pada September 2023 di Kabupaten Lahat, Bupati Lahat Cik Ujang, SH, melakukan pemanasan dengan mengasah keterampilan menembak, bekerjasama dengan Persatuan Menembak Indonesia Sumatera Selatan (Perbakin Sumsel).

Cik Ujang mengatakan, latihan ini untuk mengasah keterampilan dan kemampuan menembak tepat. Pasalnya, olahraga menembak merupakan salah satu cabang olahraga (Cabor) kompetitif, yang melibatkan tes kemahiran dengan menggunakan berbagai jenis senjata, seperti senjata api atau senapan angin.

“Perburuan juga merupakan olahraga menembak. Olahraga menembak dikategorikan berdasarkan jenis senjata, sasaran dan jarak di mana target ditembak,” kata Cik Ujang di sela-sela latihan menembak di Venue Menembak Jakabaring Sport City (JSC), Sabtu (3/6/2023).

Menembak, kata Cik Ujang, membutuhkan ketenangan dan konsentrasi tinggi guna mengenai sasaran tembak. Maka dari itu, dibutuhkan fokus dan ketenangan serta teknik yang harus dikuasai.

“Saya mencoba senjata jenis senpi dan sniper,” katanya.

Ia menuturkan, semuanya ini butuh percobaan, sehingga dapat menyesuaikan senjata yang digunakan, di mana paling susah adalah jenis sniper karena tembakannya sangat jauh tembakan dan sangat berat.

Alhamdulillah, tidak perlu waktu yang lama untuk menguasainya. Selain itu, ini sifatnya hiburan untuk mengasah kemampuan, kecepatan, ketepatan dan reaksi kita,” kata Cik Ujang yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel ini.

Dia mengatakan, cabor menembak kemungkinan besar akan dimasukkan ke dalam Porprov XIV.

Insya Allah, Kabupaten Lahat siap menjadi tuan rumah even olahraga besar ini, sehingga atlet mampu memberikan kontribusi dalam mendulang medali, serta bersaing dengan kabupaten/kota lainnya,” katanya.

Di samping itu, ajang Porprov momentum bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), dengan segala kuliner maupun souvernir khas Bumi Seganti Setungguan.

“Tentu saja, secara tidak langsung mampu menghidupkan roda perekonomian masyarakat, sebab ribuan atlet dari 16 kabupaten/kota akan datang ke Kota Lahat,” tandasnya. #Tria

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here