Palembang, Sumselsatu.com – Setelah mencetak tiga kali hasil imbang, Sriwijaya (SFC) bertekad meraih kemenangan saat menjamu Perseru Serui, pada laga terakhir putaran pertama Gojek Traveloka Liga 1 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Rabu (2/8/2017) malam ini.
Saat ini SFC terdepak ke peringkat 15 klasemen sementara dengan raihan 20 poin. Sementara itu, Perseru berada tepat satu tingkat di bawah Laskar Wong Kito dengan torehan 14 poin.
Bagi SFC, kemenangan akan mengantarkan mereka menggeser posisi Semen Padang dan Persib Bandung yang saat ini duduk di peringkat 13 dan 14 klasemen sementara. Sedangkan bagi Perseru, kemenangan akan memangkas jarak mereka dengan SFC menjadi tiga poin saja.
Sebelumnya, SFC dan Perseru pernah berduel dua kali. Dari dua pertandingan tersebut, Sriwijaya meraih satu kemenangan dan satu pertandingan lainnya berakhir imbang. Namun, pada laga ini SFC tidak bisa menurunkan duo asing Hilton Moreira yang terkena akumulasi kartu. Sementara Tijani Belaid izin pulang ke negaranya karena mengurus pernikahan.
Selain itu, dengan jadwal yang padat di Liga 1, stamina akan menjadi faktor penentu bagi Sriwijaya. Alberto Goncalves dan kawan-kawan hanya punya waktu istirahat dua hari sebelum melakoni pertandingan tersebut. Sedangkan Perseru, baru selesai menjalani pertandingan terakhirnya pada, Sabtu (29/7/2017).
Caretaker Pelatih SFC Hartono Ruslan mengatakan, bahwa anak asuhnya tetap akan bermain all out dan berjuang mengamankan poin penuh demi memuaskan dahaga publik sepakbola di Palembang.
“Para pemain tidak boleh larut dalam keadaan ini, karena banyak tim lain yang juga pernah berada di posisi ini dan bisa mengatasinya,” kata Hartono pada sesi konferensi pers jelang pertandingan.
Dikatakannya, banyak pemain absen pada laga melawan Perseru. Zalnando dan Hilton Moreira akumulasi kartu. Sedangkan Boby Satria cedera. Lalu Tijani Belaid izin karena mau menikah di bulan Agustus dan berencana baru pulang tanggal 12 Agustus nanti.
“Makanya saya harus memaksimalkan pemain yang ada. Namun tidak ada alasan untuk pemain bermain kendor karena kita harus mendapatkan tiga poin. Pemain harus bermain maksimal dan target kami tetap tiga poin,” ucap Hartono.
Sementara Kapten SFC Hu Kyun Hoo mengatakan, dia dan teman-teman bertekad ingin mengakhiri paceklik ini, yang jelas target lawan Perseru menang.
“Biarlah, kami main tidak bagus, tetapi menang, ini demi poin akhir putaran kedua, kami ingin happy ending,” ujar sang kapten.
Sementara itu, pelatih Perseru Serui Agus Yuwono menyebut anak asuhnya datang ke Palembang dengan kepercayaan diri tinggi usai mengalahkan Persib Bandung.
“Pemain mentalnya sangat terangkat usai mendapat hasil positif melawan Persib sehingga kami sudah sangat siap melawan SFC nanti,” ungkap Agus.
Di laga ini sendiri, Perseru sendiri menargetkan untuk dapat mencuri poin di Palembang sebagai bekal menghadapi putaran kedua nanti.
“Minimal 1 poin, syukur-syukur bisa menang di Palembang. Soal jadwal, kami juga mengalami hal yang sama dengan SFC karena tanggal 6 nanti lanjut ke Balikpapan, jadi ini laga yang tidak akan mudah untuk Perseru,” tutup dia. (Ari)
