Palembang, SumselSatu.com
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB ) Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) di Sumatera Selatan (Sumsel) telah dibuka untuk jalur Penelusuran Minat dan Prestasi Akademik (PMPA). Sedangkan jalur reguler pendaftaran dimulai pada Mei 2023.
Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel Mondyaboni, SE, SKom, MSi, melalui Kasi Peserta Didik Misral, SSn, mengatakan, PPDB SMK Negeri hanya dibagi dua jalur. Yakni jalur PMPA dan jalur reguler.
Pelaksanaan PPDB SMK jalur PMPA pada 13-17 Februari yakni persiapan sosialisasi dan publikasi PPDB SMK. Selanjutnya, 16-17 Maret pendaftaran PMPA, dan 27-31 Maret seleksi berkas PMPA. Tanggal 10 April pengumuman hasil PMPA.
“Pada 12-18 April daftar ulang peserta yang lulus PMPA,” ujar Misral saat dibincangi di ruang kerjanya, Selasa (4/4/2023).
Sementara untuk jalur tes reguler pada 1-10 Mei, yaitu pendaftaran tes reguler melalui website masing masing sekolah. Selanjutnya, 11-13 Mei seleksi berkas, dan 15-17 Mei pengambilan nomor tes akademik. Tanggal 23-24 Mei seleksi tes minat bakat, 29 Mei pengumuman hasil seleksi dan 5-6 Juni daftar ulang.
Misral menjelaskan, jalur PMPA untuk siswa yang memiliki prestasi akademik dan non akademik. Untuk akademik, yakni siswa yang berprestasi di sekolah, dan non akademik untuk siswa yang juara pertama di bidang seni, olahraga keagamaan seperti Hafiz Quran atau juara 1 Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ).
“Yang terpenting adalah prestasi,” katanya.
Ketika ditanya pembagian persentase kuota PMPA dan reguler, Misral menuturkan, daya tampung kalau PMPA sebesar 20 persen. Dan 80 persen itu untuk tes reguler.
“Yang tidak lulus PMPA bisa ikut lagi di tes reguler, jadi ada kesempatan kedua. Kalau PMPA mereka hanya tes berkas. Untuk PMPA tinggal menunggu pengumuman,” katanya.
“Untuk jalur reguler, siswa yang tamat dari SMP Negeri, swasta atau dari Madrasah Tsanawiyah (MTs) negeri atau swasta, untuk segera mencari informasi di SMK Negeri yang dituju atau di website SMK yang dituju dan segera mendaftar,” katanya.
Misral menjelaskan, ada banyak keunggulan atau kelebihan jika siswa masuk ke SMK. Karena setelah menyelesaikan pendidikan di SMK mereka bisa langsung kerja.
“Siswa SMK mereka bisa meraih BMW yakni B (bekerja) karena setelah tamat mereka bisa bekerja. Kemudian M (melanjutkan kuliah) dan W (wirausaha). Sehingga anak-anak tamatan SMK bisa berwirausaha. Misalnya, dari SMK 6 mereka bisa buat roti atau membuat pakaian. Jadi itu kelebihan dari anak-anak lulusan SMK. Mereka siap bekerja, melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan wirausaha,” terangnya.
Selain itu, siswa SMK bisa ditampung di Dunia Usaha Dunia Industri (Dudi) karena sudah banyak kerjasama dengan Dudi seperti Isuzu, Toyota. Mereka yang kelas 2 sudah bisa praktek kerja lapangan (PKL) atau magang.
“Kalau mereka bagus bisa tamat langsung diterima. Kalau ada prestasi anak tersebut tentu juga ada penilaian akhlak dari siswa tersebut saat PKL. Budi pekerti mereka itu menjadi penilaian, dan juga keahlian, kemampuan dalam diri mereka. Di perusahaan itu mereka bisa berkomunikasi, itu juga menjadi penilaian,” ungkapnya. #Nti
Tahapan PPDB Jalur PMPA
*13-17 Februari persiapan sosialisasi dan publikasi PPDB SMK
*16-17 Maret pendaftaran PMPA
*27-31 Maret seleksi berkas PMPA
*10 April pengumuman hasil PMPA.
*12-18 April daftar ulang peserta yang lulus PMPA.
Tahapan PPDB Jalur Reguler:
*1-10 Mei pendaftaran tes reguler melalui website masing masing sekolah
*11-13 Mei seleksi berkas
*15-17 Mei pengambilan nomor tes akademik
*23-24 Mei seleksi tes minat bakat
*29 Mei pengumuman hasil seleksi *5-6 Juni daftar ulang
