Lahat, SumselSatu.com
Sejumlah atlet mengeluhkan fasilitas pendukung pelaksanaan pertandingan cabang olahraga (cabor) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan (Sumsel) ke-XIV di Kabupaten Lahat.
Salah satunya toilet di arena bertanding cabor hoki di Gedung Olahraga (GOR) Klungkungan, Kota Jaya, Lahat. Secara fisik, toilet di arena bertanding hoki sudah ada. Namun tidak bisa digunakan, lantaran tidak tersedia air. Para atlet yang bertanding terpaksa menumpang toilet warga sekitar, sebagian juga menyerbu toilet masjid.
“Betul (tidak tersedia air di toilet), jadi menumpang di WC (Water Closet) masjid,” kata panitia besar cabor hoki Mahendra Adi Saputra, Minggu (17/9/2023).
Tidak tersedianya air di toilet GOR Klungkungan dikeluhkan Ketua Federasi Hoki Indonesia (FHI) Kota Palembang Eko Adia Saputro BE. Ia mengaku maklum dengan kondisi Porprov yang memang terkesan dipaksakan pelaksanaannya. Namun, urusan toilet tidak boleh dikesampingkan, karena merupakan salah satu kebutuhan.
“Ada ratusan atlet yang bertanding di sana. Bagaimana mau buang air kecil atau buang air besar (BAB) kalau air tidak ada. Panitia atau penyelenggara harusnya menyiapkan penampungan air atau toilet portable kalau memang belum ada sumber air,” kata Eko.
Mengingat pertandingan masih menyisakan sepekan lagi, Eko berharap ini menjadi perhatian panitia juga pemerintah daerah.
“Kita mengapresiasi Lahat yang menyanggupi menjadi tuan rumah Porprov. Tapi konsekuensinya harus siap. Jangan seperti sekarang, seadanya dengan toilet tanpa air,” katanya. #ari
