Banyu Asin, SumselSatu.com
Forum Komunikasi Warga Tanah Mas Bersatu mempertanyakan pengaspalan Jalan Sengkiong, Kelurahan Tanah Mas, Kabupaten Banyuasin, yang belum selesai.
Warga menilai, pembangunan jalan tersebut berhenti di tengah jalan atau mangkrak.
“Kami warga Perumahan Bumi Mas Indah menyoroti permasalahan pembangunan/pengaspalan Jalan Sengkiong yang mangkrak dan tidak tahu kejelasan apa sebab mangkraknya,” ujar Heriadi, SH, Koordinator Forum Komunikasi Warga Tanah Mas Bersatu kepada SumselSatu, Senin (25/11/2019).
Heriadi menambahkan, pihaknya juga mempertanyakan jumlah dan sumber dana pembangunan jalan tersebut.
“Sebab tidak ada plang tentang proyek pembangunan atau pengaspalan jalan ini. Bagaimana kami selaku masyarakat bisa tahu spek dari proyek tersebut dan anggarannya darimana?,” kata pria yang akrab disapa Heri tersebut.
Heri mengatakan, Forum Komunikasi Warga Tanah Mas Bersatu akan menuntut titik terang proyek tersebut.
“Karena ini menyangkut kepentingan rakyat dan transparansi dalam hal mengelola dan menggunakan anggaran dan rakyat wajib tahu,” kata kader PDI Perjuangan itu.
Heri menyampaikan, berdasarkan Permen Perencanaan Pembangunan Nasional No 4/2015, dan Permen PU No 29/PRT/M/2006, serta Permen PU No 12/PRT/M/2014, ada kewajiban dalam pengerjaan proyek untuk dibuatkan papan plang yang menjelaskan spek dan sumber dana. #arf
