Sekayu, SumselSatu.com
Sebagai upaya peningkatan kualitas dan kuantitas produksi pertanian, agar sektor pertanian menjadi kuat dan tangguh, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) meresmikan Lumbung Pangan di Kelurahan Ngulak Kecamatan Sanga Desa, Kamis (27/4/2023).
Peresmian Lumbung Pangan idipusatkan di Halaman Kantor Lurah Ngulak, ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Pj Bupati Muba Drs H Apriyadi, MSi.
Dalam sambutannya Pj Bupati Apriyadi mengatakan, peresmian bangunan infrastruktur tersebut adalah sebagai wujud akuntabilitas pelaksanaan kegiatan, sekaligus sebagai wujud syukur dari petani yang tergabung dalam Gabungan Kelompok Tani Ngulak Jaya II Desa Ngulak II dan Gapoktan Sejahtera Desa Sukarami Kecamatan Sekayu.
“Alhamdulillah bantuan Lumbung Pangan ini dapat kita resmikan yang disertai mesin penggiling padi lengkap ada gudangnya khusus diserahkan untuk Ngulak Raya. Semoga bermanfaat dan meningkatkan produksi pertanian khususnya padi di Kabupaten Muba,” ujar Apriyadi.
Apriyadi juga menyebutkan kunjungan kerja yang dilaksanakan ke Kecamatan Sanga Desa adalah dalam rangka mempererat silaturahim, dan sinergitas antara pemerintah kabupaten dengan masyarakat.
“Kegiatan ini digunakan untuk memantau, dan memonitor permasalahan serta kebutuhan apa yang mendesak di masyarakat. Karena kalau tidak turun langsung ke lapangan, kita tidak tahu persis apa yang menjadi kebutuhan mendasar masyarakat,” ungkapnya.
Terkait usulan masyarakat perihal pelebaran jalan dan perbaikan jalan longsor ia mengatakan, hal itu akan menjadi atensi Pemkab Muba dan akan dianggarkan pada tahun 2024.
“Tahun 2024 nanti akan kita bangun. Namun saya berpesan terkait program pembangunan yang dilakukan pemerintah, kalau selesai dibangun mohon pengertiannya supaya pembangunan dilakukan pemerintah dimanfaatkan dan di jaga,” kata Apriyadi.
Dalam kesempatan yang sama, Camat Sanga Desa Hendrik, SH, MSi, mengucapkan terima kasih kepada PJ Bupati Muba beserta rombongan, yang hadir secara khusus dalam upaya menanggapi dan menggali aspirasi masyarakat Kecamatan Sanga Desa.
“Kami bersyukur, bahwa kepedulian Pemerintah Kabupaten Muba kepada masyarakat kami sangat besar dalam menanggapi dan menggali aspirasi. Hal ini terbukti banyaknya program infrastruktur jalan di wilayah Kabupaten Muba.
Hendrik juga menyampaikan salah satu usulan masyarakat, terkait pelebaran jalan kabupaten yang melintas Ngulak I dan Ngulak 3 sepanjang 7km , yang dibangun pada masa Bupati Muba Arifin Jalil, dengan lebar jalan 3 meter.
“Maka kami mohon dalam kesempatan ini, perihal pelebaran jalan tersebut. Terima kasih atas bantuan melalui dinas terkait semoga bantuan tersebut dapat bermanfaat dan lumbung pangan dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat,” tambahnya.
Tokoh Masyarakat H Kunci Bustom menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Jajaran Pemkab Muba ke Sanga Desa. Ia juga sangat bersyukur Pj Bupati Muba sangat mencintai Kecamatan Sanga Desa, karena belum genap satu tahun orang nomor satu di Bumi Serasan Sekate tersebut sudah empat kali melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Sanga Desa.
“Terima kasih atas bantuan Pak Bupati, untuk masyarakat kami di sektor pertanian, perikanan dan khususnya bangunan masjid,” ucapnya.
Bustom sangat berharap jalan di Kelurahan Ngulak dilakukan pelebaran untuk kelancaran mobilitas masyarakat setempat.
“Selain itu kami berharap perbaikan jalan longsor kurang lebih sepanjang 40 meter di Kampung V Ngulak, supaya bisa di gunakan kembali,” katanya.
Bangun Empat Lumbung Pangan
Kabupaten Muba merupakan salah satu daerah penyangga pangan di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Olehnya untuk menjaga produksi gabah Pemkan Muba melalui Dinad Ketahanan Pangan membangun empat Lumbung Pangan.
Empat Lumbung Pangan tersebut telah dibangun di Desa Perumpung Raya Kecamatan Lalan, Desa Sukarami Kecamatan Sekayu, Desa Air Balui dan Desa Ngulak II Kecamatan Sanga Desa.
Pj Bupati Muba Apriyadi saat meninjau Bangunan Lumbung di Desa Ngulak II Kecamatan Sanga Desa mengatakan, pembangunan lumbung pangan masyarakat tersebut merupakan komitmen Pemkab Muba dalam meningkatkan produktivitas, menjaga ketersediaan dan harga pangan.
“Pembangunan lumbung pangan ini untuk menjaga dan meningkatkan ketahanan pangan sekaligus untuk mengendalikan dan menekan terjadinya peningkatan inflasi,” kata Apriyadi.
Lanjutnya, lumbung pangan itu dikelola oleh gabungan kelompok tani (Gapoktan) yang tugasnya membantu pemerintah dalam upaya menstabilkan harga, serta persediaan pangan.
“Kepada gapoktan yang telah diberi amanah ini agar bisa mengelola lumbung pangan secara profesional serta menjaga dan merawat seluruh sarana, prasarana dan peralatan yang ada,” ujarnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Muba Ali Badri mengungkapkan, lumbung pangan yang dibangun yakni di Desa Air Balui Kecamatan Sanga Desa melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun 2019 diterima oleh Gapoktan Sukamaju, kemudian DAK Fisik Tahun 2022 penerima bantuan Gapoktan Ngulak Jaya II Desa Ngulak II Kecamatan Sanga Desa, dan Gapoktan Sejahtera Desa Sukarami Kecamatan Sekayu, sementara lumbung pangan yang dibangun melalui APBD Muba Tahun Anggaran (TA) 2022 diterima oleh Gapoktan Desa Perumpung Raya Kecamatan Lalan.
“Lumbung pangan ini untuk membantu Gapoktan, sehingga hasil pertanian kita bisa tertangani,” kata Ali Badri. #Fly