Palembang, SumselSatu.com
Mantan Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Palembang Anton Nurdin, ST, SH, secara resmi menyatakan pengunduran diri dari DPC Partai Demokrat Kota Palembang. Anton Nurdin memilih bergabung dengan PDI Perjuangan (PDIP) Kota Palembang.
Pengunduran diri dari Partai Demokrat, ditandai dengan menyampaikan surat pengunduran diri yang disampaikan kepada Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Surat pengunduran diri diterima Direktur Eksekutif DPC Partai Demokrat Palembang Rosi.
“Saya sudah menyerahkan surat pengunduran diri terhitung hari ini,” ujar Anton saat menggelar konferensi pers di Cafe Rocca, Senin (1/5/2023).
Anton menyampaikan, sudah lama bergabung menjadi kader dan keluarga Partai Demokrat. Terakhir dia menduduki jabatan Sekretaris DPC Demokrat Kota Palembang periode 2014-2019.
“Dengan ini sejak tanggal 1 Mei 2023, saya menyatakan mengundurkan diri sebagai anggota dari Partai Demokrat. Terhitung surat ini saya tandatangani, saya telah sah mengundurkan diri dan melepaskan tanggung jawab dari aturan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai Demokrat dan undang-undang yang berlaku,” kata Anton.
Anton mengatakan, tidak ada yang sempurna selama bergabung di Partai Demokrat. Katanya, ada banyak hal yang kurang memuaskan semua pihak dalam menjalankan tugas partai. Oleh karenanya dengan segala kerendahan dia menghaturkan permohonan maaf
“Surat pernyataan pengunduran diri ini saya buat dengan sebenarnya untuk dapat dimaklumi. Dan saya ucapkan banyak terima kasih atas kerjasamanya,” ucap pria yang menjabat Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Palembang.
Anton menjelaskan, alasannya pindah ke PDIP semata-mata melihat perjuangan partai tersebut yang memperjuangkan rakyat kecil. Setiap hari dia melihat rakyat mencairkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Kantor Pos. Hal itu tidak lepas dari peranan PDIP yang menjadi bagian dari pemerintahan.
“PDIP peduli wong cilik, saya pun begitu,” kata Anton Nurdin.
Menurutnya, pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, dia akan mencalonkan diri sebagai calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Palembang mewakili PDIP dari Daerah Pemilihan (Dapil) Palembang I meliputi Kecamatan Ilir Barat (IB) I, IB II, Gandus, dan Bukit Kecil.
“Dapil ini sama dengan dapil saya sewaktu mencalonkan diri dari Partai Demokrat pada Pileg 2019 lalu,” katanya.
Sebagai kader partai baru di PDIP, lanjut Anton, dirinya diterima baik oleh pengurus dan Ketua DPC PDIP Palembang H Yulian Gunhar dan Ketua DPD PDIP Sumsel Giri Ramanda N Kiemas. Begitu juga dengan pengurus dan kader PDIP lainnya.
“Alhamdulillah, teman-teman di PDIP menerima saya dengan baik,” ungkapnya.
Ketika ditanya motivasi menjadi Anggota DPRD Palembang, Anton mengatakan, dirinya kembali mencalonkan diri sebagai calon legislatif (caleg) di PDIP semata-mata untuk memberi manfaat kepada orang banyak. Apakah itu pers, masyarakat awam, hingga rakyat dalam arti luas.
“Paling tidak teman-teman pers yang hadir di sini akan membawa manfaat dengan terpilihnya saya sebagai Anggota DPRD Palembang,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif DPC Partai Demokrat Palembang Rosi mengatakan, secara resmi menerima surat tembusan pengunduran diri Anton Nurdin.
“Akan kami teruskan dan sampaikan kepada Ketua DPC partai Demokrat Kota Palembang Yudha Pratomo. Secara pribadi kawan-kawan rekan pers, kami pribadi dengan pak Anton Nurdin sudah lama bekerja sama. Saya sebagai tenaga ahli (TA) beliau di Fraksi Demokrat saat beliau menjadi Ketua Fraksi dan menjadi Sekretaris Partai Demokrat. Secara pribadi kami tidak ada permasalahan apa pun dan silaturahmi kami tetap berjalan,” ujar Rosi.
“Tetapi karena ini keputusan pribadi yang beliau ambil dan sebagai langkah beliau untuk menuntaskan visi dan misi, kami terima. Yang jelas pengunduran diri ini menjadi sejarah bahwa perbedaan politik itu tidak akan merusak silaturahmi kita,” tambahnya. #Nti
