Fakultas Pertanian UMP Cetak Sarjana Berjiwa Wirausaha

YUDISIUM --- Jajaran Anggota Senat Fakultas Pertanian UMP saat acara yudisium sarjana baru, Rabu (24/10/2018). (FOTO: SS1/YANTI)

Palembang, SumselSatu.com

Pemikiran bahwa sarjana harus menjadi pegawai negeri jelas sudah kuno. Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) mendorong lulusannya untuk mandiri dengan berupaya mencetak sarjana berjiwa wirausaha.

“Kami imbau alumni tidak lagi berorientasi PNS, walaupun itu menjadi idaman semua orang. Kami ingin lulusan bisa menciptakan lapangan kerja,” ujar Dekan Fakultas Pertanian UMP Dr Ir Gusmiatun pada acara yudisium ke-65 Fakultas Pertanian UMP, Rabu (24/10/2018), di Gedung Juang, Palembang.

Imbauan itu diiringi dengan langkah memasukkan mata kuliah kewirausahaan di semua program studi (prodi) yang ada di Fakultas Pertanian UMP. Dengan cara ini diharapkan sarjana yang dihasilkan akan memiliki jiwa wirausaha.

“Semua prodi ada mata kuliah kewirausahaan. Sehingga sarjana lulusan Fakultas Pertanian UMP bisa menciptakan lapangan kerja,” ucapnya.

Pada acara tersebut ada 106 calon sarjana yang diyudisium. Rinciannya adalah 36 sarjana dari Prodi Agri Bisnis, 38 sarjana dari Prodi Agro Teknologi, 20 sarjana dari Prodi Budidaya Perairan, 7 sarjana dari Prodi Teknologi Pangan, dan 5 sarjana dari Prodi Kehutanan.

Menurut Gusmiatun, pihaknya juga terus meningkatkan kualitas tenaga pengajar dengan menargetkan dosen yang mengajar harus lulusan S3. Saat ini, sudah 50 persen dosen di Fakultas Pertanian UMP menyandang gelar S3.  “Mereka kuliah di China,  UGM, IPB, dan Unsri,” ucapnya.

Gusmiatun mengungkapkan, pihaknya juga memberikan mata kuliah aplikasi yang ilmunya bisa diterapkan di lapangan. Bahkan, kedepan mahasiswa yang lulus akan diberi surat keterangan pendamping ijazah (SKPI).

“Kalau sudah ada SKPI, tanpa lihat ijazah, mereka bisa diterima. Karena keahliannya spesifik. Misal ahli di bidang pembukaan lahan. Itu nanti ada kurikulum terbaru. Sehingga alumni di periode berikutnya memiliki SKPI,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Sumsel Drs Widodo berharap agar lulusan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Palembang tidak hanya bercita-cita menjadi PNS. “Jadi PNS boleh,  tapi jadi wirausahawan jauh lebih baik karena bisa menciptakan lapangan kerja,” katanya.

Widodo menuturkan, hasil pertanian dari Thailand sangat terkenal seperti durian montong, jambu bangkok. “Hasil buah-buahan dari luar negeri itu semuanya bagus dan manis. Alumni Fakultas Pertanian UMP harus bisa mengalahkannya,” kata Widodo.

Widodo juga mengucapkan terima kasih kepada orangtua yang telah menitipkan anaknya untuk kuliah di UMP.

“Saya mendorong Universitas Muhammadiyah Palembang menjadi pilihan utama menguliahkan putri dan putri.  Di samping akademis, juga keagamaannya,” ujar Widodo.  #nti

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here