Palembang, SumselSatu.com
Dinas Pendidikan Kota Palembang memastikan hanya 1.050 guru honorer yang bakal menerima dana dana insentif sebesar Rp500 ribu per bulan.
“Jadi penetapan guru honorer itu yang memperoleh dana insentif, tidak semua guru honorer dapat. Jadi kita plot dulu 1.050 guru honorer berdasarkan data Dapodik kita,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang Ahmad Zulinto, Senin (29/1/2018).
Menurut Zulinto, dari data Dapodik tersebut dilihat juga data penerima. Mulai dari lama masa kerja, memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Pendidik (NUPTK) dan lain sebagainya.
“Adalagi yang belum punya NUPTK tapi pengabdian sudah lama sampai lima tahun, nah itu juga masuk kita pertimbangkan,” tambahnya.
Terkait insentif tersebut, Zulinto menambahkan bahwa program apresiasi tersebut dinilai sangat perlu karena mengingat gaji guru honorer yang jauh untuk menutupi kebutuhan masyarakat.
“Dan ini bukan hanya guru yang dapat, tapi juga, penjaga sekolah, tata usaha, operator yang masuk data Dapodik kita,” terangnya.
Lanjut Zulinto, diakui saat ini memang masih sebesar Rp500 ribu tapi ke depan seiring dengan kenaikan APBD kota Palembang 2019 mudah-mudahan bisa ditambah menjadi Rp1 juta.
“Dan Rp1 juta itu, baru sama dengan standar gaji dalam aturan yang ditetapkan pengurus PGRI. Jadi ada namanya Upah Minimum Guru (UPG) nah itu standarnya Rp1 juta. Kami berharap agar program ini bisa menambah bantuan bagi guru honorer, di tengah lemahnya kesejahteraan guru honor,” pungkasnya. #ari
