Prabumulih, SumselSatu.com
Mulai, Sabtu (15/4/2023), jalan Tol Indralaya-Prabumulih sudah dapat difungsikan bagi masyarakat umum. Meski pemberlakuannya terbatas mulai pukul 07.00-16.00 WIB, namun fungsional jalan tol ini diharapkan dapat maksimal membackup arus mudik Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah/2023.
“Ini janji kita sudah kita tepati. Bahwa sebelum Lebaran jalan tol ini sudah dapat digunakan untuk arus mudik. Sifatnya memang baru fungsional untuk memperlancar arus mudik dari Jakarta, dan pulau Jawa yang mau ke Prabumulih bisa lewat tol ini,” ujar Gubernur Sumsel Herman Deru.
Deru menyampaikan hal itu saat mengecek langsung kesiapan fungsional jalan Tol Indralaya-Prabumulih pada, Jumat (14/4/2023). Turut mendampingi gubernur, Wakil Bupati Ogan Ilir (OI) H Ardani, SH, MH, dan jajaran PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI).
Saat pengecekan, Deru juga meninjau sejumlah titik di antaranya, pintu tol menuju rest area Kilometer (Km) 37, rest area Km 37 menuju Km 47 sampai dengan Km 57 dan menuju pintu tol Prabumulih.
Selain mengecek kondisi jalan, serta rest area, Ia juga menghimbau masyarakat yang hendak melewati tol ini agar dapat menyiapkan bahan bakar minyak (BBM) untuk perjalanan sejauh 64 Km.
“Ini gratis, tapi saya ingatkan agar BBM nya dicukupi dulu karena SPBUnya belum ada. Tapi mushola dan rest areanya ada dan bagus. Sudah Saya cek langsung,” jelasnya.
Setelah difungsionalkan jelang Lebaran Idul Fitri tahun 2023, diperkirakan akhir Juni atau awal Juli jalan tol ini sudah bisa diujicobakan. Adapun operasionalnya baru akan dilakukan setelah Surat Layak Operasi (SLO) diterbitkan.
Deru juga mengingatkan PT HKI agar berkoordinasi dengan Dishub dan Polres setempat mengenai rambu-rambu jalan. Hal ini menjadi perhatiannya agar pengguna jalan tol dapat nyaman dan aman selama melintas.
“Jadi kita tidak gagal janji untuk membackup arus mudik. Setelahnya baru ini ditutup lagi dan diselesaikan seluruhnya, karena saat ini progres konstruksi pembangunan sudah mencapai 94%,” katanya.
Untuk melestarikan kearifan lokal, Deru minta PT HKI menambahkan simbol tanjak pada sejumlah bangunan di jalan tol. Ia bahkan memuji jalan tol tersebut merupakan salah satu jalan tol terindah.
Seperti diketahui jalan Tol Indralaya-Prabumulih memiliki panjang 64,5 Km dan didesain untuk kecepatan maksimal 100 km/jam. Tol ini memiliki dua simpang susun (Interchange), yakni Interchange Indralaya dan Interchange Prabumulih.
Sementara itu, Project Direktor HKI untuk Tol Indralaya-Prabumulih Sardjono mengatakan, fungsional jalan Tol Indralaya-Prabumulih akan dilakukan pada tanggal 15-30 April. Ruas tersebut direncanakan dapat digunakan secara fungsional menjelang arus mudik Lebaran tahun ini.
“Penyelesaian pekerjaan bangunan masjid dan toilet di rest area sudah kita lakukan agar dapat digunakan masyarakat umum pengguna jalan tol pada musim mudik Lebaran 2023,” jelas Sardjono. #Ari
