Lulusan Polsri Diminta Mampu Membuka Lapangan Pekerjaan Baru

WISUDA---Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) menggelar wisuda ke-41 di Auditorium Unsri Indralaya pada 23-24 Agustus 2025. (FOTO: SS 1/IST).

Palembang, SumselSatu.com

Semakin hari lulusan Sarjana terus bertambah khusunya di Sumatera Selatan (Sumsel), sementara lapangan pekerjaan sedikit.

“Kami berharap Lulusan Polsri mampu membuka lapangan kerja baru. Karena sebagai lulusan Vokasi yang memiliki keterampilan dibidangnya masing-masing,” ujar Direktur Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) Ir Irawan Rusnadi, MT.

Irawan menyampaikan hal itu saat wisuda ke-41 Polsri Auditorium Unsri Indralaya pada 23-24 Agustus 2025. Dia mengatakan, prosesi wisuda menjadi wujud komitmen Polsri dalam melahirkan generasi penerus bangsa yang unggul, berdaya saing, dan siap memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan nasional.

“Dengan bangga kami mewisuda 1.420 orang lulusan pada Sabtu (23/8/2025) dan Minggu (24/8/2025) mewisuda 1.354 orang lulusan.
Wisuda ini menandai akhir dari sebuah perjalanan akademik dan awal dari babak baru dalam kehidupan profesional dan pribadi Anda. Setiap ujian, tugas, dan proyek yang telah Anda lalui adalah langkah penting menuju hari ini. Anda telah menunjukkan ketekunan, kecerdasan, dan komitmen yang patut dicontoh. Kami sangat bangga dengan pencapaian Anda semua,” katanya.

Irawan menuturkan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi – tingginya saya sampaikan kepada seluruh dosen serta tenaga kependidikan atas kerja keras dan kerja sama yang terjalin dalam melaksanakan tugas mendidik, membimbing dan menginspirasi mahasiswa hingga mereka berhasil menyelesaikan studi dan diwisuda. Semua pencapaian ini tidak akan terwujud tanpa dukungan, kerja sama, dan kepercayaan dari seluruh pihak yang terlibat di lingkungan Polsri.

“Ini adalah momen yang istimewa dan bersejarah, di mana kita semua merayakan prestasi mereka. Momen ini mencerminkan keberhasilan melewati banyak tantangan akademik dan pribadi. Kita berkumpul di sini tidak hanya menghadiri perayaan akademik, tetapi juga penghormatan bagi Bapak/Ibu/Wali yang telah mendukung di belakang layar, baik secara langsung maupun tidak langsung. Prestasi yang diraih menjadi bukti kerja keras yang konsisten, tekad, dan kolaborasi
antara mahasiswa, keluarga, serta pendidik,” katanya.

Irawan menjelaskan, Polsri secara konsisten berupaya meningkatkan kualitas pembelajaran melalui penerapan pendekatan berbasis produksi dan jasa sesuai standar dan prosedur industri. Pendekatan ini diimplementasikan di lingkungan yang menyerupai dunia kerja nyata melalui pembangunan Kampus Teaching Factory di Keramasan.

“Kami menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan atas pemberian lahan di wilayah Musi II untuk pengembangan sarana dan prasarana Polsri, serta kepada Pemerintah Kabupaten Banyuasin dan SIAK atas dukungan dalam perluasan kampus,” katanya.

“Terima kasih juga kami sampaikan kepada pemerintah, pemangku kepentingan dan khususnya mitra industri yang telah mempercayakan pendidikan karyawannya kepada Polsri, termasuk PT Bukit Asam (PTBA) yang saat ini memiliki sejumlah karyawan melanjutkan studi di Polsri. Keberhasilan Polsri dalam menarik calon mahasiswa dan menghasilkan alumni yang diakui dunia kerja merupakan hasil dari dukungan bersama, fasilitas yang memadai, proses pendidikan komprehensif, serta kemitraan yang berkelanjutan,” tambahnya.

“Kami memberikan penghargaan mendalam kepada mitra industri yang telah memberikan kesempatan magang bagi mahasiswa. Pengalaman langsung di lingkungan kerja ini sangat berharga dalam membekali mahasiswa dengan pemahaman praktis tentang dunia industri. Dengan dukungan berkesinambungan dari pihak industri, Polsri optimis dapat terus berkontribusi pada pengembangan sumber daya manusia berkualitas sesuai kebutuhan industri, sekaligus memperkuat kerja sama yang saling menguntungkan di masa mendatang,” katanya lagi.

Dia menerangkan, wisuda bukanlah akhir, melainkan langkah awal menuju perjalanan karier yang sesungguhnya. Perubahan status menjadi Ahli Madya, Sarjana Terapan atau Magister membawa tanggung jawab baru yang menuntut adaptasi dan pengembangan keterampilan berkelanjutan.

“Saat ini kita berada di Era yang ditandai oleh kemajuan teknologi pesat seperti AI, IoT, otomatisasi, dan big data. Dunia kerja kini memerlukan lebih dari sekadar pengetahuan akademis; keterampilan berpikir kritis, inovasi, dan adaptasi cepat menjadi keharusan agar tidak tertinggal. Konsep Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka menjadi pilar pendidikan modern yang relevan dengan tuntutan zaman. Pendidikan tidak lagi sebatas mengikuti kurikulum, tetapi juga menuntut inisiatif dan tanggung jawab pribadi dalam pembelajaran. Lulusan perguruan tinggi diharapkan terus menghidupkan semangat Merdeka Belajar, membentuk karakter yang siap belajar sepanjang hayat, serta mampu beradaptasi dengan perubahan teknologi dan kebutuhan dunia profesional,” paparnya.

“Saat ini kita memasuki tahap baru untuk menerapkan ilmu dalam kehidupan nyata. Teruslah mengembangkan hard skill dan soft skill. Penting untuk meningkatkan komunikasi, kerja sama, serta karakter melalui pelatihan profesional guna mengembangkan karier. Kita dituntut untuk kreatif dan membangun jaringan yang solid, serta berkontribusi positif kepada masyarakat,” sambungnya.

Dia mengharapkan para alumni menggunakan pengetahuan yang telah saudara miliki dengan bijaksana dan jadilah agen perubahan yang positif dalam masyarakat. Dengan memberikan kontribusi yang lebih besar kepada masyarakat dan dunia, dapat memanfaatkan pengetahuan serta keterampilan untuk mengatasi
berbagai masalah sosial, ekonomi, dan lingkungan yang dihadapi.

“Oleh karena itu, mari kita terus meningkatkan keterampilan melalui pelatihan profesional agar dapat bersaing dengan sukses di pasar kerja yang semakin kompetitif. Sekali lagi, selamat atas pencapaian besar ini. Semoga Saudara meraih kesuksesan berkelanjutan dalam hidup dan karier. Saat kalian melangkah ke dunia yang lebih luas, ingatlah bahwa kalian memiliki kemampuan dan pengetahuan yang luar biasa. Manfaatkan potensi ini untuk berkontribusi pada perubahan positif
di masyarakat dan dunia. Jadilah agen perubahan yang membawa nilai kemanusiaan, pemahaman, dan kerja sama antar bangsa. Terima kasih karena telah menjadi bagian dari komunitas pendidikan ini, dan semoga kalian terus bersinar di masa depan,” katanya. #nti

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here