Palembang, SumselSatu.com
Isni Andriana, SE, MFin, PHD, dari Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya (Unsri) menyampaikan orasi ilmiah tentang ‘Peran Universitas Dalam Ekonomi Hijau’.
Orasi ilmiah itu disampaikan pada Yudisium Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tridinanti (FEB Unanti) Palembang di Gedung Aula Lantai 6, Senin (23/10/2023).
Isni mengatakan, tema ini penting diangkat karena kondisi globalisasi intensif dan industrialisasi ekonomi global, dipastikan sumber daya alam (SDA) tak terbarukan akan habis karena Ekonomi Hitam telah mengakibatkan menipisnya SDA dan penggunaan berbagai jenis bahan bakar yang telah berkontribusi pada kerusakan lingkungan dan bencana ekologis.
“Relevansi solusi masalah global dan pencarian sumber energi alternatif akibat menipisnya SDA mengharuskan pembentukan kondisi optimal untuk pembangunan ekonomi berdasarkan model baru, yakni Ekonomi Hijau yang menjadi salah satu pilihan selain Ekonomi Biru,” papar Isni.
Isni mengatakan, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kesadaran terkait etika lingkungan menuju Ekonomi Hijau.
Pertama, meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya menjaga lingkungan. Kedua, teknologi yang ramah lingkungan dan praktik bisnis yang berkelanjutan adalah bagian integral dari implementasi etika lingkungan.
Ketiga, partisipasi aktif masyarakat atau civitas akademika dalam mengambil keputusan lingkungan untuk implementasi etika lingkungan yang efektif.
“Karena itu perguruan tinggi harus ikut memberi arah dan menentukan apakah kita akan memilih jalan bagi warisan (legacy) yang bukan hanya popularitas dan pencitraan belaka, tetapi kepentingan anak cucu kita nanti,” ujar lulusan S2 Australian National University Australia 2003.
Isni juga menyampaikan pesan kepada mahasiswa dan mahasiswi yang baru saja diyudisium untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang didapat di FEB Unanti Palembang agar memiliki nilai tambah yang lebih mendorong kemajuan bangsa. #fly