Palembang, SumselSatu.com
Kondisi Pasar Tangga Buntung dinilai memprihatinkan dan tidak layak untuk pedagang berjualan. Kondisi pasar juga tidak nyaman bagi masyarakat yang berbelanja.
“Kondisi pasar tidak layak, pelayanan menurun. Saat malam gelap, transportasi hancur. Jadi semangat kita untuk memajukan, bukan mengembalikan seperti dulu,” ujar Pembina PAPERA Sumsel Ir Eddy Santana Putra, MT.
Eddy Santana menyampaikan hal itu saat pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pedagang Pejuang Indonesia Raya (PAPERA) Kota Palembang dan Deklarasi Prabowo Subianto Presiden RI di halaman Pasar Tangga Buntung, Minggu (20/8/2023).
Eddy mengatakan, ingin pasar di Palembang dan Sumsel ini layak. Terutama pasar di Palembang yang kurang diperhatikan.
“Jadi kita harus punya pasar yang bagus. Jadi pedagang nyaman dan pembeli nyaman. Kemudian sejahtera pedagangnya dengan kemudahan akses perbankan. Jadi kalau minjam Rp5 juta atau Rp10 juta kalau bisa tidak usah pakai bunga, kalaupun ada bunga maka harus sekecil-sekecilnya. Itulah upaya negara hadir dalam rangka mensejahterahkan para pedagang,” katanya.
“Melalui PAPERA saya akan berusaha untuk mensejahterakan pedagang dan yang paling dekat adalah perbaikan pasar. Kemudian akses perbankan mudah,” tambahnya.
Ketua DPC PAPERA Kota Palembang Otto Iskandar Z mengatakan, pascadilantik akan melakukan sosialisasi ke pasar untuk memenangkan Prabowo Subianto menjadi Presiden.
“Karena ini sayap partai, jadi kami mendukung Bapak Prabowo untuk jadi Presiden Periode 2024-2029,” katanya.
Otto mengatakan, program unggulannya adalah bantuan pinjaman dana untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) tanpa bunga. Untuk pinjamannya berkisar Rp5 juta bergulir.
“Sistem pengembaliannya bisa mengangsur sesuai kemampuan pedagang. Misal Rp1000 per hari atau Rp5000 per hari. Itu tidak apa-apa karena kita ingin membantu rakyat. Tujuannya untuk mensejahterahkan rakyat,” tuturnya.
Plt Ketua DPD Sumsel Medi Ahmazon mengatakan, PAPERA memiliki 4 program. Pertama infrastruktur pasar di Indonesia terjamin agar layak bagi pedagang. Kedua, melakukan pinjaman dana UMKM bergulir, syaratnya mendaftar anggota PAPER dan punya lapak. Ketiga persiapan stok pangan di pasar agar tidak krisis. Keempat melahirkan Koperasi Garda Yasa Nusantara. #nti