Pendatang Diklaim Jadi Faktor Peningkatan Angka Pengangguran di Palembang

PENCARI KERJA-----Salah satu pencari kerja tengah melakukan pengurusan Formulir AK1 di Kantor Disnakertrans Mura, Selasa (31/10/2017). (FOTO: SS1/HENGKY)

Palembang, SumselSatu.com

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kota Palembang pada tahun 2023 tercatat sebesar 7,49 persen. Tingginya angka pengangguran diklaim bukan warga domisili Palembang.

“Jangan melihat warga Palembang dengan jumlah yang ada, karena ini banyak juga pendatang dari kabupaten/kota yang lain,” ujar Penjabat (Pj) Walikota Palembang Drs Ratu Dewa, MSi, Rabu (15/5/2024).

Misalnya mereka datang ke Palembang menginap atau tinggal seperti kota transit tidak terserap lapangan kerja sehingga menjadi pengangguran.

“Warga pendatang yang mencari pekerjaan di Palembang, ini menjadi pekerjaan rumah juga buat kita untuk dicarikan solusinya,” katanya.

Sedangkan terkait angka pengangguran yang di dominasi tamatan Diploma Satu (D1) dan D3, pihaknya sudah minta ke Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) untuk mencari formula yang pas untuk menyikapi hal tersebut.

“Dicari program yang sifatnya jangan sosialisasi tetapi pendekatan program yang melahirkan sebuah skill tertentu sehingga angka pengangguran di jenjang pendidikan ini dapat diakomodir,” katanya.

Selain itu, diadakan kerja sama dengan berbagai stakeholder, seperti unsur swasta sehingga kolaborasi ini dapat mengurangi angka pengangguran yang ada.

“Dari sisi vokasi, ini harus ada penjajakan dengan semua stakeholder sehingga terukur misal jurusan atau tamatan jenjang pendidikan apa, ke mana pasar kerjanya,” katanya. #ari

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here