Asian Games Usai, Operasi Pemadaman Karhutla Berlanjut

TUMPENG – Danlanud Sri Mulyono Kolonel Pnb Heri Sutrisno, SIP, MSi menyerahkan potongan tumpeng kepada perwakilan wartawan pada acara silaturahmi pasca Asian Games, Jumat (7/9/2018). (FOTO: SS1/YANTI)

Palembang, SumselSatu.com

Pelaksanaan Asian Games 2018 telah usai namun operasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) terus berlanjut. Pemadaman karhutla saat ini melibatkan 11 pesawat dan helikopter.

Hal tersebut diungkapkan Komandan Pangkalan Udara (Lanud) Sri Mulyono (SMH), Kolonel Pnb Heri Sutrisno, SIP, MSi dalam acara silaturahmi Komandan Lanud Sri Mulyono dengan wartawan bertempat di Base Ops Lanud SMH,  Jumat (7/9/2018).

Heri Sutrisno mengatakan, total keseluruhan pelaksanaan teknologi modifikasi cuaca (TMC)  yang sudah dilaksanakan sejak 16 Mei hingga 6 September 2018 sebanyak 71 sortie dengan total 69,2 ton garam. Untuk total keseluruhan patroli udara dan water boombing yang sudah dilaksanakan sampai 6 September 2018 sebanyak 736 sortie (13.345 kali water boombing).

“Dalam pelaksanaan kegiatan operasi penanggulangan karhutla di wilayah Provinsi Sumsel, Subsatgasud lebih mengintensifkan lagi patroli udara, mengingat musim kemarau,  dan sudah mulai terdapat hotspot di beberapa lokasi terutama daerah yang rawan terjadi kebakaran di daerah OKI,  Banyuasin,  Muba, dan Ogan Ilir,” ujarnya.

Heri Sutrisno menjelaskan, untuk TMC oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yang dilaksanakan di berbagai daerah Provinsi Sumsel sampai 6 September 2018, telah dilakukan penyemaian garam 69,2 ton dan diharapkan mampu menyuplai kebutuhan air serta menekan pertumbuhan hotspot di berbagai daerah.

“Untuk penyemaian potensi awan sangat baik sekali. Sehingga banyak awan yang saat disemai berpotensi menurunkan hujan. Kita operasikan 11 pesawat dan helikopter untuk menanggulangi karhutla di Provinsi Sumsel,” katanya.

Heri Sutrisno mengakui, dalam upaya pemadaman karhutla terdapat kendala diantaranya ada satu kawasan yang tempat mengambil airnya jauh sehingga butuh waktu. “Alhamdulillah semua bisa diatasi.  Operasi pemadaman karhutla ini akan terus berlanjut. Untuk hari ini terdeteksi ada lima hotspot yakni OKI dan Banyuasin,” pungkasnya. #nti

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here