Palembang, Sumsel Satu.Com
Mata pelajaran yang diujikan dalam Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) Sekolah Dasar (SD) tahun lalu hanya 3 yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, dan IPA. Tahun ini ada 8 mapel yang masuk USBN yakni Pendidikan Agama, Matematika, Bahasa Indonesia, IPA, IPS, PPKn, PJOK, SBdP.
Kabid Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kota Palembang, Bahrin, SPd, MM, mengatakan, mulai tahun ini pembuatan soal USBN dikembalikan ke Dinas Pendidikan Kabupaten/kota.
Untuk tiga mata pelajaran yakni Matematika, Bahasa Indonesia dan IPA dibuat oleh Disdik kabupaten/kota bekerjasama dengan kepala sekolah, guru, pengawas dan universitas. Sedangkan untuk 5 mata pelajaran lain dibuat oleh tim KKG.
“Seluruh soal yang dibuat berdasarkan kisi-kisi dari pusat,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senen (5/2/2018).
Lebih lanjut Bahrin menjelaskan, bentuk soal USBN tahun ini berbeda jika dibandingkan tahun lalu.
“Tahun lalu bentuk soal semuanya pilihan ganda. Tapi tahun ini bentuk soal ada pilihan ganda dan esai. Untuk sistem USBN siswa masih manual yakni menggunakan pensil dan kertas,” ucapnya.
Ketika disinggung standar kelulusan siswa, dia mengungkapkan,untuk batas nilai minimal masih menunggu petunjuk teknis dari pusat. “Tahun lalu standar kelulusan minimal 5,5. Tapi tahun ini masih menunggu Prosedur Operasional Standar,” tandasnya.
Bahrin menghimbau kepada seluruh guru untuk mempersiapkan materi semaksimal mungkin agar siswa dapat menghadapi USBN sesuai dengan harapan.
“Karena bentuk soal ada yang esai, siswa harus belajar dengan sungguh-sungguh. Selain itu, hal penting yang harus dijaga adalah jangan sampai terjadi kecurangan,” pungkasnya.
Jumlah peserta USBN dari total 248 SD Negeri di Palembang sebanyak 19.989 siswa dan jumlah peserta USBN dari 107 SD Swasta sebanyak 5.195 siswa. #nti