Palembang, SumselSatu.com
Empat Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Selatan (DPRD Sumsel) Periode 2024-2029 resmi dilantik di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sumsel, Jalan POM IX, Palembang, Senin (14/10/2024).
Pelantikan dilakukan Ketua Pengadilan Tinggi Palembang Nugroho Setiadji, SH, dalam Rapat Paripurna III dengan agenda ‘Pengucapan Sumpah Janji Pimpinan DPRD Provinsi Sumsel Masa Jabatan 2024-2029’.
Keempat Pimpinan DPRD Sumsel Masa Jabatan 2024-2029 yang dilantik masing-masing yakni Andi Andie Dinialdie, SE, MM, sebagai Ketua DPRD Sumsel. Sementara tiga Wakil Ketua DPRD Sumsel yakni Raden Gempita, SH, H Nopianto, SSos, MM, dan HM Ilyas Panji Alam SH, SE, MM.
Hadir dalam pelantikan itu Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Elen Setiadi, SH, MSE, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) asal Sumsel Wahyu Sanjaya dan HM Giri Ramanda N Kiemas, SE, MM, dan Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) asal Sumsel Eva Susanti, SE, MM.
Ketua DPRD Sumsel Andie Dinialdie mengatakan, pelantikan ini menindaklanjuti Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri) Nomor 100.2.1.4-4267 Tahun 2024 Tahun 2024, tertanggal 9 Oktober 2024.
Dia menyatakan komitmen para Pimpinan DPRD untuk menjalankan tugas dengan prinsip kolektif, kolegial, serta penuh kebijaksanaan selama masa bakti 2024-2029.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan kepada kami,” ujar Andie.
Andie menegaskan bahwa tugas yang diemban merupakan amanah yang akan mereka jalankan sebaik-baiknya.
“DPRD Sumsel adalah wakil rakyat yang terdiri dari anggota dewan dari berbagai partai politik. Dengan diucapkannya sumpah ini, kami siap menjalankan tugas sebagai pimpinan legislatif dan berperan aktif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Sumsel,” katanya.
Tujuh Program Prioritas
Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi
dalam sambutannya mengatakan, sesuai dengan Undang-Undang Pemerintahan Daerah telah diatur bahwa Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah daerah dan DPRD menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Untuk itu kepala daerah dalam hal ini gubernur sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom memerlukan kerja sama dalam yang erat dengan Pimpinan DPRD dan seluruh Anggota DPRD dalam satu tujuan untuk mewujudkan Provinsi Sumatera Selatan yang maju dan sejahtera.
Berkaitan dengan hal tersebut, secara bersama perlu memahami akan tantangan yang kita hadapi saat ini dan ke depan. Sumatera Selatan memiliki potensi besar untuk terus berkembang dengan pertumbuhan ekonomi yang positif, berada di kisaran 4,9%-5% (yoy), dan di triwulan II tahun 2024 mencapai 4,96%.
Pertumbuhan ini terutama didukung oleh sektor industri pertambangan dengan kontribusi 22,14%, industri pengolahan 18,07%, perdagangan 13,78%, pertanian 14,02%, konstruksi 10,74%, serta sektor-sektor lainnya.
Provinsi Sumatera Selatan juga berhasil menjaga inflasi tetap terkendali pada angka 1,40% (yoy) di bulan September, di bawah angka inflasi nasional sebesar 1,84%.
“Meski begitu, kita masih memiliki pekerjaan besar, yaitu menurunkan tingkat kemiskinan yang berada pada angka 10,97% pada Maret 2024, lebih tinggi dari tingkat kemiskinan nasional yang sebesar 9,03%. Namun, kita patut bersyukur bahwa kemiskinan ekstrem berhasil diturunkan dari 1,29% pada tahun 2023 menjadi 0,59% pada tahun 2024, lebih rendah dari angka nasional yang sebesar 0,83%,” ujar Elen.
Selain itu, semua pihak harus dapat terus mendorong penciptaan lapangan kerja dan menekan tingkat pengangguran yang saat ini sebesar 3,97% per Februari 2024.
Dari sisi indeks pembangunan manusia (IPM), perkembangan di Sumatera Selatan menunjukkan kemajuan, dari 71,62 pada tahun 2021 dan menjadi sebesar 73,18 tahun 2023.
Namun, perlu menjadi perhatian bahwa tingkat kelahiran di Sumsel terus menurun, dan Sumsel saat ini menghadapi peningkatan jumlah penduduk lansia. Proporsi kelompok usia produktif dan lansia di usia 15-64 tahun meningkat hingga 67,99%. Ini adalah hal yang perlu diperhatikan bersama.
Selain itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel dan DPRD perlu bergandengan tangan dalam melakukan persiapan untuk pelaksanaan program pemerintahan baru di bawah pimpinan Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, antara lain berupa makan bergizi gratis, pemeriksaan kesehatan gratis, pembangunan rumah sakit lengkap berkualitas di daerah, penuntasan tuberkulosis (TBC), renovasi sekolah, sekolah unggulan terintegrasi, dan lumbung pangan nasional, daerah, dan desa.
Lebih jauh Elen mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk menetapkan dan melaksanakan kegiatan prioritas di Provinsi Sumatera Selatan secara konsisten dan berkelanjutan. Yaitu, Percepatan Proyek Strategis Nasional, Percepatan Peningkatan Pangan dan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan, Percepatan Peningkatan Tanaman Perkebunan, Pengembangan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Pembiayaan Usaha Mikro dan Kecil (UMK), Percepatan Pengembangan Transportasi dan Regional, Percepatan Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan dan Penguatan Peraturan Perundang-Undangan dan Pengelolaan Isu Sosial dan Kemasyarakatan.
Pada kesempatan itu Elen mengatakan dalam menyambut Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Serentak 2024, dia berharap senantiasa mendukung stabilitas politik dan pemerintahan, mulai dari persiapan tahapan hingga pelantikan kepala daerah terpilih, sesuai peraturan perundang-undangan.
“Kesuksesan Pemilukada Serentak 2024 adalah tanggung jawab kita bersama eksekutif, legislatif, dan seluruh masyarakat. Mari kita ciptakan Sumatera Selatan yang aman, damai, dan bebas dari konflik. Rapat Paripurna yang terhormat dan hadirin yang saya hormati, demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan dan saya ucapkan selamat kembali kepada Ketua dan Wakil-Wakil DPRD Provinsi Sumatera Selatan Masa Jabatan Tahun 2024-2029 dan kita dukung pelaksanaan tugas-tugasnya,” katanya. #fly
