Palembang, SumselSatu.com
Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Palembang akan melibatkan pihak kepolisian dan dinas perhubungan (Dishub) selama lomba bidar tradisional dan perahu hias di Sungai Musi, Minggu (20/8/2023).
Keterlibatan aparat guna mencegah keresahan warga akan maraknya pungutan liar (Pungli) parkir di Plaza Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang yang dinilai tidak wajar.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang Sulaiman Amin mengatakan, telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan Dishub untuk menerjunkan personel untuk pengamanan dan pengaturan parkir kendaraan di kawasan wisata andalan tersebut.
“Kita sudah mengantisipasinya karena banyaknya laporan warga akan pungli parkir di BKB yang tidak wajar, untuk itu kita melibatkan pihak kepolisian dan Dishub,” ujar Sulaiman, Jumat (18/8/2023).
Menurutnya, akan ada lonjakan pengunjung warga lokal, wisatawan nusantara dan mancanegara untuk menyaksiksikan event kalender tahunan tersebut yang sebelumnya sempat vakum selama dua tahun akibat pandemi Covid-19.
“Jadi jangan takut untuk menyaksikan dari dekat pesta rakyat HUT RI ini langsung dari BKB,” tegasnya.
Dikatakan Sulaiman, event Lomba bidar tradisional dan parade perahu motor hias merupakan event wisata budaya Kota Palembang yang digelar rutin setiap tahun dalam kemeriahan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia. Diperkirakan juga ada peningkatan jumlah peserta yang akan ikut.
“Peserta perahu hias 50 peserta dan sudah konfirmasi 30 peserta dari lingkungan dinas, swasta dan BUMD. Angka ini meningkat dari tahun sebelumnya berjumlah 25 peserta,” katanya.
Sedangkan peserta bidar tradisional yang panjang 50 meter dikayuh 55 pendayung ini akan menempuh jarah tempuh 800 meter. Start awal dari Pelabuhan Dishub Palembang 35 Ilir Palembang dan finish di BKB.
“Lomba bidar diikuti 8 perahu,
kalau sebelumnya hanya 6 peserta,” katanya.
Sulaiman mengakui tahun ini menjadi target yang signifikan kunjungan wisata ke kota tertua di Indonesia ini, terlebih sebelumnya hampir seluruh event wisata juga tidak terlaksana karena Covid-19.
Dia mengatakan, mendapat masukan dan dorongan dari masyarakat untuk menggelar bidar tradisional dan perahu hias melalui Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel), dan akhirnya Gubernur Sumsel Herman Deru memenuhi harapan masyarakat.
Adapun maksud dan tujuan kegiatan ini antara lain, sarana untuk melestarikan dan memperkenalkan budaya khas Palembang serta Sumsel sebagai sarana hiburan bagi masyarakat dan wisatawan.
Menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap budaya daerah, meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, meningkatkan lama masa tinggal wisatawan, memberikan wadah kepada masyarakat untuk berkreatifitas.
Untuk diketahui, agenda kegiatan Lomba Bidar Tradisional dan Parade Perahu Motor Hias 2023 dilaksanakan di Plaza BKB, Minggu (20/8/2023) pukul 08.00 WIB s/d selesai. Parade perahu motor hias diikuti sekitar 30 peserta (BUMN, OPD, Kecamatan, Swasta se-Sumsel).
Kriteria penilaian antara lain dekorasi hiasan perahu, dekorasi hiasan hidup, penampilan dan atraksi dalam perjalanan serta kriteria tambahan berupa faktor safety/keselamatan, dekorasi perahu motor hias disiapkan oleh peserta dengan motif bebas sesuai tema masing-masing tanpa memuat unsur politis, atau sentimen terhadap pihak tertentu.
Jumlah penumpang perahu motor hias disesuaikan dengan kapasitas keselamatan perahu, dewan juri terdiri dari Budayawan, Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), sejarahwan, seniman dan akademisi.
Hadiah Lomba Bidar Tradisional:
Juara 1 sebesar Rp25.000.000,- dan Trophy
Juara 2 sebesar Rp22.500.000,- dan Trophy
Juara 3 sebesar Rp20.000.000,- dan Trophy
Juara harapan 1 sebesar Rp17.500.000,- dan Trophy
Juara harapan 2 sebesar Rp15.000.000,- dan Trophy
Juara harapan 3 sebesar Rp12.500.000,- dan Trophy
Lomba Parade Perahu Motor Hias:
Juara 1 sebesar Rp20.000.000,- dan Trophy
Juara 2 sebesar Rp17.500.000,- dan Trophy
Juara 3 sebesar Rp15.000.000,- dan Trophy
Juara harapan 1 sebesar Rp12.500.000,- dan Trophy
Juara harapan 2 sebesar Rp10.000.000,- dan Trophy
Juara harapan 3 sebesar Rp7.500.000,- dan Trophy
Artis dan Bintang Tamu:
Tri Suaka serta penampilan artis lokal seperti : Kopral Jono, Fania DA, Trio Dispar, Melanie Zee, Kamsul Yasaman, Sahara Dristy, Ponjen Band, Sachet Band, Sixline Band, Double You, Duo Abil Daffa
Alif.
Selain itu juga diramaikan dengan tenda Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menghadirkan beragam produk makan minum dan produk lainnya dalam rangka meramaikan dan memeriahkan event ini. #fly
