Palembang, SumselSatu.com
Peletakan batu pertama pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat, Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel), direncanakan dilakukan pada November tahun ini.
“Rencananya akan dimulai November 2021. Pembangunan ini (Pelabuhan Tanjung Carat-red) harus on schedule,” ujar Gubernur Sumsel Herman Deru belum lama ini.
Deru mengatakan, pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat menjadi salah satu program pembangunan super prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel.
“Pemindahan Pelabuhan Boom Baru ke Pelabuhan Tanjung Carat beserta pernak-perniknya itu merupakan program super prioritas Sumsel. Keberadaan pelabuhan ini akan berdampak besar bagi komoditas hasil Sumsel, baik sektor minerba maupun pertanian dan perkebunan,” kata Deru.
Kata Deru, pihaknya telah meminta agar Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) asal Sumsel di Komisi IV dan Komisi V untuk ikut memperjuangkan terlaksananya pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat.
Pada Selasa (10/8/2021) lalu, saat menerima kunjungan kerja Komisi IV dan V DPR RI di ruang kerjanya, Deru kembali meminta agar pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat diperjuangkan.
Sebelumnya, Anggota Komisi V DPR RI Eddy Santana Putra menyatakan, mendukung pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat.
“Sebagai putra daerah tentu sangat mendukung. Ini akan meningkatkan ekonomi Sumsel. Sejak awal kami terus menyuarakan program pembangunan infrastruktur di Sumsel ini,” ujar Eddy yang pernah menjabat Walikota Palembang itu.
Anggota dewan dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu mengatakan, pembangunan akan dimulai November mendatang.
“Ini tentu hal yang menggembirakan. Mudah-mudahan pembangunan ini berjalan sesuai rencana,” kata pria yang pernah menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Sumsel tersebut.
Ia juga akan terus mendorong pembangunan jalan Tol Tanjung Api Api.
“Memang ada rencana pembangunan tol tersebut. Ini akan kami dorong kembali, sehingga keberadaannya pelabuhan ini maksimal,” kata Eddy. #nti
