Musi Rawas, SumselSatu.com
Kelompok tani dari Desa Tegal Rejo, Kecamatan Tugulmulyo, Musi Rawas (Mura), menciptakan mesin penetas telur yang menggunakan bahan sekam atau kulit padi.
Mesin penetas telur itu akan diikutsertakan pada perlombaan teknologi tepat guna (TTG) tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Ke-13, di Kayu Agung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), pada 11-15 Oktober 2017.
“Mesin sekam tersebut TTG karya Kabupaten Mura, dari kelompok tani Desa Tegal Rejo, Kecamatan Tugulmulyo,” ujar Bustian ZK, Kepala Bidang (Kabid) Kawasan Perdesaan, Inovasi Desa dan TTG Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Mura, Minggu (8/10/2017).
Bustian yang berbicara mewakili Kepala DPMD Mura Mefta Jhoni mengatakan, selama ini penetasan telur hanya bisa dilakukan dengan daya listrik. Diharapkan TTG mesin penetas telur berbahan sekam ini menjadi contoh dan dapat dikembangkan.
“Kami juga menampilkan pembuatan pupuk organik dari sampah masyarakat untuk tanaman dan produk TTG lainnya,” kata Bustian.
Perlombaan TTG diselenggarakan setiap tahun dengan tujuan untuk menunjukkan karya masing-masing kabupaten/kota tentang temuan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Terpisah, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mura Aliudin mengapresiasi produk TTG yang dihasilkan.
“Dewan mengharapkan teknologi tersebut bermanfaat besar bagi masyarakat. Sehingga, meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Mura,” katanya. #gky
