Palembang, SumselSatu.com
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL-Dikti) wilayah II Prof Dr H Slamet Widodo mengatakan, pihaknya terus mendorong PTN dan PTS yang ada dilingkungan LL- Dikti wilayah II untuk terus berbena menuju perguruan tinggi berkualitas dan punya bobot mandiri dan berdaya saing dengan PTA (perguruan tinggi asing).
“Salah satu cara yang kami lakukan, yaitu dengan terus melakukan pembinaan serta pengawasan pada seluruh PTN dan PTS guna meningkatkan standar kualitasnya,” ujar Slamet, Jumat (9/11/2018).
Kemudian, untuk persoalan tentang akreditasi memang banyak sekali memerlukan pengawasan dan pembinaan.
“Alasan kami sangat menekankan peningkatan akreditasi karena hal ini sangat diperlukan dalam menghadapi MEA, terutama dalam urusan Bahasa Inggris yang sangat penting dalam persaingan kerja di era ini,” tambahnya.
Selain itu, hal yang lain yang harus ditekankan ialah wawasan kebangsaan. Menurutnya, saat ini seiring kemajuan teknologi dan era globalisasi terkadang mahasiswa sebagai generasi muda sering lepas kendali. Untuk itu perlu perlu adanya pemahaman etika bagi dosen dan mahasiswa. Etika ini masuk dalam akreditasi pendidikan yang baik. Dia menambahkan, nantinya akan dilakukan berbagai pengkajian dalam berbagai aspek dari perguruan tinggi seperti, proses belajar mengajar, pembelajaran, dan pengabdian.
“Karena di Era MEA, persaingan antarSDM akan sangat ketat. Untuk itu LL Dikti pun akan meningkatkan kinerja guna menjadikan PT lebih berkualitas sehingga mencetak lulusan yang mampu bersaing dalam dunia kerja maupun usaha,” jelasnya.
Selain itu, dari 10.334 dosen tersebar di empat wilayah sekitar 9.900 dosen sudah bergelar magister (S2). Sedangkan sekitar 409 dosen sudah bergelar doktor (S3). Dan profesor berjumlah 25 orang. Kata dia, jumlah itu akan bertambah, mengingat sejak Kopertis bertansformasi menjadi LL Dikti Wilayah II.
“Saat ini kami memang kekurangan SDM khususnya penambahan staf ahli, mengingat cakupan wilayah II sangat luas,” pungkas dia. #ari
