Palembang, SumselSatu.com
Gang Masjid di Jalan Cempaka Dalam, RT 18, Kelurahan 26 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, menjadi Juara I Lomba Kampung Hias Asian Games 2018.
Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin secara simbolis menyerahkan hadiah pemenang Lomba Kampung Hias Asian Games yang dilaksanakan bersamaan dengan acara sosialisasi Asian Games XVIII Tahun 2018, kepada Forum RT se-Kota Palembang di Griya Agung Palembang, Selasa (12/6/2018). Pemenang mendapatkan hadiah tiga ekor sapi.
Juara kedua diraih Kampung Lorong Mari, RT2 RW1, Kelurahan Talang Bubuk, Kecamatan Plaju. Kemudian, juara ketiga diraih Kampung Jalan Taman Sari RT02, Kelurahan Srijaya, Kecamatan Alang-Alang Lebar.
Untuk juara Harapan I diraih Lorong Dimas Kampung Iklim Wilayah RT3 RW1, Kelurahan Srimulya, Kecamatan Sematang Borang. Juara Harapan II Kampung Jalan Talang Gading RT6 dan 7 RW2, Kelurahan Kalidoni, Kecamatan Kalidoni.
Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengatakan, hadiah tiga ekor sapi bukan tujuan utama dilaksanakannya Lomba Kampung Hias Asian Games, melainkan bagaimana menyulap kampung yang kotor dan kumuh menjadi bersih, rapi, dan indah.
Dikatakan Alex, membuat indah kampung tujuan utamanya membangkitkan semangat gotong royong di masyarakat, serta memaknai upaya yang dilakukan Pemerintah Provinsi Sumsel mempersiapkan Palembang sebagai tuan rumah Asian Games.
“Kampung yang menjadi juara siap-siap saja dikunjungi wisatawan pada saat Asian Games nanti,” kata Alex.
Selain pengumuman dan penyerahan Lomba Kampung Hias Asian Games, dilaksanakan juga sosialisasi Asian Games yang disampaikan langsung Gubernur Sumsel Alex Noerdin dengan mempertontonkan sejumlah video persiapan Asian Games Palembang. Kemudian, dilanjutkan buka puasa bersama dan Sholat Maghrib berjemaah.
Pjs Walikota Palembang Akhmad Najib mengatakan, pengumuman pemenang Lomba Kampung Hias dan sosialisasi Asian Games dihadiri 1600 orang terdiri dari tokoh agama dan masyarakat yang tergabung dalam Forum RT/RW se-Kota Palembang.
“RT/RW merupakan ujung tombak pemerintah yang memiliki tugas cukup berat dengan gaji atau insentif hanya sebesar tiga ratus ribu rupiah. Untuk itu Pemerintah Kota Palembang telah menaikan gaji RT/RW,” kata Ahmad Najib. #ard
