Kayu Agung, SumselSatu.com
Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) OKI melakukan sosialisasi pemilihan kepala daerah (pilkada) OKI tahun 2018 dengan sasaran organisasi masyarakat (ormas), organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).
Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) OKI Dedi Irawan, SIP, MSi, menyatakan, sosialisasi Pilkada OKI ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait PKPU No 1/2017 tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan gubernur, wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota tahun 2018.
“Kami sudah sosialisasi Pilkada OKI di 8 kecamatan. Tinggal 10 kecamatan lagi yang akan diselesaikan,” kata Dedi Irawan, di Aula KPU OKI, Kamis (28/9/2017).
Turut hadir dalam sosialisasi Pilkada OKI 2018 ini antara lain Komisioner KPUD OKI Divisi Perencanaan Program dan Data Febrida Wardhani, Divisi Keuangan, Umum dan Logistik, Idham Halik, SE, MM, Divisi Teknis dan Hubungan Partisipasi Masyarakat, Amrullah, S.Pd, Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat Derri Siswandi, S IP, Komisioner Panwaslih OKI, Ihsan Hamidi, dan lainnya.
Sementara itu, Komisioner KPUD OKI Divisi Teknis dan Hubungan Partisipasi Masyarakat, Amrullah, S.Pd menambahkan masyarakat yang telah memiliki e-KTP atau sudah merekam sajalah yang bisa memilih pada Pilkada OKI.
“Alur tahapan dan jadwal pilkada pada 30 Desember 2017-19 Januari 2018 penyusunan daftar pemilih oleh KPUD. Pada 20 Januari-26 Juni 2018 pemuktahiran, 8-10 Januari 2018 pendaftaran paslon, 8-15 Januari 2018 pemeriksaan kesehatan, dan lainnya,” jelasnya.
Bahkan, sudah dua pekan terakhir ini, pihaknya telah membuka pendaftaran untuk jalur perseorangan.
“Masa kampanye dimulai pada 15 Februari-23 Juni 2018, termasuk debat publik, kampanye melalui media massa, cetak dan elektronik,” terangnya. #ari
