Palembang, SumselSatu.com
Guna memeriahkan HUT RI Ke-74, dan melestarikan tradisi masyarakat Palembang, Himpunan Putra-Putri Keluarga Angkatan Darat (Hipakad) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar Festival Kuliner dan Telok Abang 2019.
Kegiatan yang akan diselenggarakan mulai besok 14 Agustus hingga 18 Agustus mendatang, bekerjasama dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumsel.
“Kami ingin terus melestarikan dan menggaungkan budaya Festival Telok Abang ini kepada masyarakat Sumsel, khususnya Palembang,” ujar Ketua Hipakad Sumsel Ferdi Aligafur, di Sekretariat Hipakad Sumsel di Jalan Rumah Bari No 13, Palembang, Sabtu (10/8/2019) lalu.
Ferdi yang juga Ketua Kadin Sumsel itu mengatakan, pihaknya ingin melestarikan tradisi masyarakat, sehingga masyarakat lebih memahami makna dan arti festival Telok Abang.
Ketua Pelaksana Festival Kuliner dan Telok Abang 2019 Danielianto Mardjukie menyampaikan, festival akan berlangsung pada 14-18 Agustus, dibuka mulai Pukul 10:00 hingga Pukul 21:00, di halaman Sekretariat Hipakad Sumsel.
“Kami menyiapkan 35 tenda untuk penggiat kuliner, cinderamata, dan para sponsor. Kuliner yang disajikan di festival ini adalah makanan khas Palembang,” kata Daniel.
“Kami bersyukur saat audiensi dengan Gubernur Sumsel, Beliau sangat mendukung kegiatan ini dan menyatakan siap hadir membuka Festival Kuliner dan Telok Abang 2019 pada 14 Agustus,” tambah Daniel.
Dia menjelaskan, dalam festival juga akan digelar berbagai perlombaan, yakni Lomba Senam Maumere Kreasi, Lomba Rebana, Lomba Foto Kreasi, Lomba Karaoke Lagu Kebangsaan, dan Lomba Mewarnai Kapal Telok Abang Untuk Anak-anak.
“Pemenang Lomba Maumere Kreasi akan mendapatkan piala gubernur dan uang pembinaan. Sedangkan pemenang Lomba Rebana akan mendapatkan piala dari Kadin dan uang pembinaan,” katanya.
Daniel mengatakan, pihaknya memilih lokasi festival di Sekretariat Hipakad Sumsel, karena memiliki nilai sejarah.
“Kami akan memberikan kenyamanan bagi pengunjung. Kami tata semua, mulai parkir dan lainnya. Di sini nanti buka mainan untuk anak –anak, yakni odong-odong,” katanya.
Untuk pedagang Telok Abang, lanjut Daniel, akan diajak masuk ke lokasi festival.
“Semua kami tata dengan rapi dan menarik. Target kami pengunjung yang hadir lebih dari 300 pengunjung setiap hari,” kata Daniel. #nti
