
Palembang, SumselSatu.com
Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu meminta kepada para kepala daerah di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menjaga persatuan dan kesatuan.
“Saya titip bupati, walikota, gubernur untuk menjaga persatuan dan kerukunan. Saya titip jangan terpecah,” ujar Ryamizard pada acara ‘Tatap Muka Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu Selaku Putera Daerah Sumatera Selatan dengan Komponen Masyarakat Sumatera Selatan dalam Rangka Menciptakan Pemilu yang Damai’, di Hotel Swarna Dwipa, Palembang, Sabtu (22/9/2018).
Sebelumnya, Ryamizard yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI, menyampaikan, Indonesia adalah bangsa besar. Indonesia memiliki keragaman kultur dan agama. Ada 114 suku di Indonesia dan 1.100 lebih bahasa daerah.
“Kita berbeda kultur, agama, saya ingin Sumsel jadi percontohan miniatur kerukunan, gotong-royong, toleransi, walaupun berbeda. Agama Islam yang penuh cinta kasih,” kata Ryamizard.
Ryamizard menuturkan, pada Pilpres 2019 mendatang, silahkan memilih pemimpin yang paling baik. Pilpres adalah pesta demokrasi, pesta politik. Dia mengajak warga Sumsel untuk menggunakan hak politik.
“Jangan sampai terpecah belah. Ini yang saya titip untuk daerah kelahiran saya. Namanya pesta demokrasi, jangan menyerang,” kata pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu.
“Pilihlan pemimpin yang tidak tergiur politik uang. Jangan ada perpecahan masyarakat Palembang. Jaga semangat persatuan dan kesatuan yang ada. Saya terima kasih, Sumsel sudah memiliki gubernur dan tidak ada perpecahan. Jadilah contoh daerah lain. Negara kita dipandang negara lain. Karena kita negara besar, tapi bisa bersatu,” kata Ryamizard. #nti