Palembang, Sumselsatu.com – Titik lemah Sriwijaya FC (SFC) musim ini terletak di sektor pertahanan. Dari enam laga yang sudah dilakoni di pentas Liga 1 Indonesia, gawang Teja Paku Alam sudah kemasukan tujuh gol.
Tercatat, SFC hanya dua kali mencatat clean sheet saat menang 1-0 atas Pusamania (22/4/2017) dan mengalahkan Persiba Balikpapan (9/5/2017). Nah, kelemahan ini yang terus diasah Pelatih Oswaldo Lessa jelang lawatan ke PSM Makassar, Minggu (21/5/2017).
Defender SFC Bobby Satria mengaku, di setiap latihan terus menutupi kekurangan dan kesalahan dari pertandingan yang sudah dijalankan. Kesalahan itu, tidak boleh terjadi lagi di laga selanjutnya.
“Pelatih terus melatih kita untuk menutupi kesalahan kita. Jadi, Insya Allah di pertandingan berikutnya lebih baik lagi,” kata Bobby Satria, Jumat (19/5/2017).
Terkait laga melawan PSM Makassar di Stadion Andi Mattalata, pemain berusia 30 tahun ini mengaku, jika semua pemain sudah siap temput. Apalagi, pemain sudah di-drill bagaimana cara menghadapi permainan Juku Eja.
“Kita sudah di-drill khusus oleh pelatih, bagaimana cara untuk antisipasi permainan PSM dan bagaiman serangan pemain PSM. Insya Allah kalau kita bisa menjalankan instruksi yang diberikan pelatih dengan baik, kita yakin dapat hasil positif di sana,” pungkas kapten Bali United musim lalu.
Musim ini, Bobby menjadi dua starter pada dua pertandingan Liga 1 Indonesia. Sementara tahun 2015, Bobby bermain selama 1.115 menit dan belum mencetak satu gol pun. (Ari)
