Palembang, SumselSatu.com
Selama 2018, di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) termasuk Kota Palembang, tidak pernah terjadi konflik di tengah masyarakat. Pemerintah Kota Palembang minta agar Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) membantu pemerintah untuk meredam konflik-konflik yang mengancam.
Permintaan disampaikan Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Kota Palembang, Sulaiman Amin, pada acara pelantikan FKDM, Pusat Komunikasi dan Informasi Kewaspadaan Dini Masyarakat di Kota Palembang, serta Tim Kewaspadaan Dini Masyarakat Dalam Kota Palembang, yang digelar di Grand Atiyasa, Jumat (7/12/2018).
“Forum Kewaspadaan Dini daerah ini bertugas meredam konflik ras, agama, kesukuan yang bisa menimbulkan gejolak dan bisa menggganggu ketertiban di Palembang,” ujar Sulaiman.
Sulaiman mengatakan, selama ini Sumsel zero konflik, dan kondisi ini sebisa mungkin harus dipertahankan.
“Rapatkan barisan pengurus ini, untuk fokus melaksanakan tugas membantu Pemkot menjaga keamanan. Sesuai namanya Forum Kewaspadaan Dini Pemda,” ujar Sulaiman.
Dia menegaskan, menangkal potensi konflik di masyarakat merupakan tugas bersama. Untuk itu, bagi siapa saja yang mengetahui ada indikasi terjadi konflik, diminta segera berkoordinasi.
“Cepat dikoordinasikan, baik Babinsa, Babinkamtibmas, dan seluruh aparat pemerintahan kecamatan jika ada indikasi konflik,” imbuhnya.
Kepala Kesbangpol Kota Palembang, Althur Febriansyah menambahkan, FKDM adalah wadah bagi elemen masyarakat yang dibentuk dalam rangka menjaga dan memelihara kewaspadaan dini masyarakat.
“Tujuan pelantikan FKDM untuk mendorong terciptanya stabilitas keamanan dan terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan di daerah serta mengantisipasi berbagai bentuk ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan. Perlu adanya peningkatan kewaspadaan dini pemerintah daerah melalui pendeteksian dan pencegahan dini,” pungkasnya. #nti
