Palembang, SumselSatu.com
Sekretaris Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Selatan (DPRD Sumsel) H M Subhan, SE, meminta 1400 Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) yang sudah diangkat oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel untuk mendukung program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP).
“PPL harus menyampaikan program unggulan Sumsel GSMP sehingga masyarakat dapat mandiri pangan. GSMP juga menjadi tugas berat bagi gubernur, bupati dan walikota,” ujar Subhan saat dibincangi, Kamis (10/8/2023).
Subhan mengatakan, kecenderungan masyarakat adalah instan dengan cara membeli sehingga menyebabkan inflasi
atau kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu menjadi tinggi.
“Meskipun Sumsel dapat menekan inflasi di bawah nasional, namun tetap saja inflasi tinggi,” ujar Subhan yang dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Kata dia, jika semua masyarakat membeli maka akan menyebabkan harga menjadi tinggi karena tingginya permintaan pasar. Hal itu menyebabkan harga sembilan bahan pokok (sembako) seperti daging, ikan, telur dan lain lain menjadi tinggi.
“Kalau semua beli pasti kebutuhan pokok akan mahal, kalau menghasilkan sendiri seperti mau menanam sayuran sendiri, beternak ayam untuk menghasilkan telur atau beternak ikan, otomatis tidak memberatkan masyarakat,” katanya.
Karena itu gerakan GSMP harus digerakkan secara masif dan didukung oleh PPL yang sudah dibiayai melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Sumsel.
“Karena itu PPL yang sudah direkrut Pemprov Sumsel harus memberikan pemahaman dan pencerahan kepada masyarakat apa itu GSMP dan manfaatnya bagi masyarakat,” kata dia. #fly
