Palembang, SumselSatu.com
Sebanyak 30 ustadz dan ustazah mendapatkan pelatihan cara menulis di media. Kegiatan ini digelar di Pondok pesantren (Ponpes) Aulia Cendekia yang terletak di kawasan Talang Jambe, Palembang, Minggu (17/9/2017).
Pimpinan Ponpes Aulia Cendekia Hendra Zainuddin mengatakan, pelatihan menulis bagi ustadz dan ustazah Ponpes Aulia Cendekia bertujuan untuk memberikan kemampuan menulis bagi para pendidik.
“Kami ingin para pendidiknya bukan hanya mampu menyampaikan ilmunya secara lisan. Pelatihan akan berlangsung dengan dua kali pertemuan, pertemuan kedua pada Minggu, 24 September 2017. Setelah mengikuti pelatihan ini kami harapkan para ustadz dan ustazah bisa menyampaikan dakwah melalui tulisan,” kata Hendra Zainuddin.
Pada pelatihan dengan tema “Penulisan Cepat dan Benar,” menghadirkan nara sumber dua orang wartawan senior, Maspril Aries dari Harian Republika dan Muhamad Nasir staf pengajar Universitas PGRI Palembang yang juga wartawan Harian Sinar Harapan.
Materi yang disampaikan pada pelatihan tersebut diantaranya tentang Dakwah Melalui Tulisan, Proses Kreatif & Kiat Menulis, Menulis di Media Massa, Praktek Menulis & Bahasa Indonesia dalam Artikel/Opini, Mengenal Citizen Journalism/ Jurnalisme Warga, Kebijaksanaan Redaksional Media Massa, Menulis dan Rambu-Rambu Hukum serta Praktek Menulis.
“Selama ini dakwah lebih identik dengan ceramah, khotbah dan tablig. Ceramah, khotbah dan tablig disampaikan dengan bahasa lisan. Atau disebut dakwah bil lisan. Namun ada satu metode dakwah yang kurang akrab dan dikenal luas di tengah masyarakat yakni dakwah bil kitabah atau secara tulisan,” kata Maspril.
“Setelah pemberian materi pertama peserta langsung mendapat tugas menulis opini atau artikel. Kemudian pada pertemuan kedua, peserta langsung menulis di dalam kelas dan langsung dilakukan evaluasi,” timpal Nasir. #ari
