Belum Ditemukan Kasus Hepatitis Akut di Sumsel

Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Lesty Nurainy. (Foto: SS 1/Ari).

Palembang, SumselSatu.com

Masyarakat diminta tidak khawatir dan panik berlebihan lantaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) memastikan belum ada ditemukan kasus hepatitis akut di wilayahnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel Lesty Nurainy mengatakan, sejauh ini tidak ada laporan kasus hepatitis akut dari rumah sakit di 17 kabupaten dan kota di Sumsel.

“Hepatitis akut di Sumsel masih nihil. Kita berdoa bersama agar kasus ini tidak sampai masuk ke Sumsel,” kata Lesty.

Lesty mengatakan, pihaknya telah membuat surat edaran untuk di instansi di tingkat kabupaten dan kota, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Laboratorium Kesehatan masyarakat dan seluruh rumah sakit untuk penanganan dan mengantisipasi hepatitis akut.

Selain itu, Dinkes Sumsel juga melakukan sosialisasi kesehatan terkait hepatitis akut agar masyarakat paham apa gejalanya dan apa pencegahannya. Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat selalu menerapkan perilaku hidup sehat selain menghindari hal-hal yang bisa memicu penularan sehingga tidak terdampak dari hepatitis akut.

“Masyarakat juga menjaga pola dan kebersihan makanan agar tetap terjaga. Serta menghindari kerumunan,” katanya, Minggu (8/5/2022).

Meski demikian, dia mengingatkan agar masyarakat tetap waspada serta memahami gejala serta tindakan yang harus dilakukan. Dia menjelaskan, gejala hepatitis akut ini yaitu, mual, muntah, diare berat, demam ringan. Sedangkan, gejala lanjutan yaitu air kencing berwarna pekat seperti teh, serta buang air besar (BAB) berwarna putih pucat. #fly

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here